
Pantau - Menteri Pemuda dan Olahraga Erick Thohir berencana mengundang para mantan Menpora untuk berdiskusi menyusun peta jalan pembangunan kepemudaan dan keolahragaan hingga tahun 2045.
Konsolidasi Road Map Bersama Eks Menpora
Erick Thohir menegaskan bahwa penyusunan arah pembangunan pemuda dan olahraga tidak boleh dilakukan secara terpisah oleh setiap menteri.
"Saya akan mengundang semua bekas Menpora, apakah besok atau minggu depan, untuk kita konsolidasi road map. Jangan masing-masing Menpora punya road map sendiri-sendiri. Justru kita sama-sama bersepakat, road map ke depan sampai 2045 seperti apa. Jadi, semua yang namanya eks menteri kita akan undang, kita akan diskusi untuk kebaikan bangsa ini," ungkapnya.
Ia menjelaskan komunikasi dengan para pendahulunya berjalan baik, termasuk dengan Dito Ariotedjo dan Zainuddin Amali.
Sebelum menyusun program, Erick menegaskan akan melaksanakan serah terima jabatan dan menggelar rapat pimpinan bersama pejabat Kemenpora untuk mencari terobosan di bidang olahraga.
"Kita harus cari bagaimana terobosan-terobosan di olahraga karena penting sekali olahraga ini juga harus bersih, transparan tanpa ada hal-hal selama ini banyak stigma olahraga ini banyak hal yang kurang sehat," ujarnya.
Sinergi Program Pemuda dengan Kementerian Lain
Selain olahraga, Erick menyoroti pentingnya sinergi lintas kementerian dalam pengembangan kepemudaan.
"Apakah kita juga membuat balai vokasi bersama Mensos dan lain-lain supaya program kerja kita jangan sendiri-sendiri. Jadi, kita sama-sama coba menciptakan solusi yang dibutuhkan anak muda ke depan, terutama pekerjaan," katanya.
Erick resmi menjabat sebagai Menpora setelah dilantik Presiden Prabowo Subianto di Istana Negara, Jakarta, Rabu (8/9/2025) pukul 15.00 WIB.
Ia menggantikan Dito Ariotedjo yang diberhentikan dalam perombakan Kabinet Merah Putih jilid kedua.
Pelantikan Erick dilakukan bersamaan dengan reshuffle jilid ketiga Kabinet Merah Putih periode 2024–2029 yang juga menetapkan Djamari Chaniago sebagai Menteri Koordinator Bidang Politik dan Keamanan, Afriansyah Noor sebagai Wakil Menteri Ketenagakerjaan, Rohmat Marzuki sebagai Wakil Menteri Kehutanan, serta Farida Farichah sebagai Wakil Menteri Koperasi.
- Penulis :
- Arian Mesa