Pantau - Asosiasi Pemerintah Kota Seluruh Indonesia (APEKSI) melakukan audiensi dengan Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian membahas optimalisasi kenaikan alokasi transfer ke daerah (TKD) sebesar Rp43 triliun agar manfaatnya dapat langsung dirasakan oleh masyarakat.
Arahan Mendagri dan Sikap APEKSI
Ketua Umum APEKSI sekaligus Wali Kota Surabaya, Eri Cahyadi, menyampaikan bahwa pertemuan ini bertujuan meminta arahan terkait langkah-langkah yang perlu ditempuh pemerintah kota.
"Hari ini kami bertemu dan kami memohon arahan kepada Mendagri, bagaimana dengan tahapan-tahapan yang harus kami lakukan," ungkapnya.
Eri menegaskan APEKSI akan terus melakukan efisiensi sehingga anggaran dapat dimaksimalkan untuk program bermanfaat bagi masyarakat.
"Jadi alhamdulillah ya ada kenaikan Rp43 triliun karena kami disampaikan bagaimanapun kami harus melakukan hal-hal yang anggaran-anggaran yang harus tepat sasaran langsung ke masyarakat," katanya.
Wakil Menteri Dalam Negeri, Bima Arya Sugiarto, menambahkan pentingnya sinkronisasi antara program prioritas nasional dengan program pemerintah kota.
"Tadi Pak Mendagri menggarisbawahi bahwa harus ada akselerasi dan sinkronisasi antara program prioritas dan apa yang dijalankan oleh teman-teman di daerah begitu ya. Karena saat ini tengah terjadi proses penyesuaian-penyesuaian," ucap Bima.
Kenaikan Anggaran dan Program Prioritas
Pemerintah dan DPR telah sepakat merevisi postur RAPBN 2026 dengan menaikkan anggaran TKD menjadi Rp693 triliun.
Jumlah tersebut meningkat Rp43 triliun dari rancangan sebelumnya sebesar Rp650 triliun.
Wakil Menteri Keuangan, Suahasil Nazara, menyatakan kenaikan ini akan mempercepat akselerasi program pemerintah pusat di daerah.
Program Makan Bergizi Gratis (MBG) diproyeksikan meningkat signifikan seiring bertambahnya alokasi anggaran.
Selain itu, program eksisting seperti Program Keluarga Harapan (PKH) dan Kartu Sembako akan tetap berjalan.
Suahasil menegaskan program-program pemerintah pusat akan menjadi pelengkap bagi anggaran transfer ke daerah.
- Penulis :
- Arian Mesa
