
Pantau - Satuan Tugas (Satgas) Yonif 521/DY melaksanakan program makan bergizi bagi anak-anak di pedalaman Papua sebagai bagian dari upaya membangun kedekatan dan soliditas antara TNI dan masyarakat di wilayah penugasan.
Wujud Kepedulian TNI terhadap Kesehatan Anak Papua
Program makan bergizi ini digelar oleh prajurit TNI dengan menyiapkan nasi kuning beserta lauk yang kemudian dibagikan kepada anak-anak asli Papua di Distrik Kurima, Kabupaten Yahukimo, Papua Pegunungan.
Komandan Satgas Yonif 521/DY, Letkol Inf Rahadyan Surya Murdata, menyatakan bahwa kegiatan makan bersama memiliki banyak manfaat, baik secara fisik maupun sosial.
"Kegiatan makan bersama ini merupakan bentuk nyata kemanunggalan TNI dengan rakyat yang dilakukan oleh kami di wilayah penugasan sehingga membangun komunikasi sosial yang baik dengan masyarakat setempat," ungkapnya.
Menurutnya, kegiatan sederhana seperti makan bersama merupakan cara efektif untuk membangun hubungan yang lebih erat antara TNI dan warga.
"Masyarakat Papua perlu tahu TNI dan masyarakat adalah satu keluarga besar yang harus saling menjaga dan melindungi karena TNI lahir dari masyarakat Indonesia," ia menambahkan.
Perkuat Kebersamaan dan Nilai Sosial
Letkol Rahadyan menjelaskan bahwa program ini tidak hanya bertujuan untuk meningkatkan asupan gizi anak-anak, tetapi juga menjadi sarana untuk menanamkan nilai-nilai kebersamaan dan gotong royong sejak dini.
Kegiatan makan bergizi bersama menciptakan ruang interaksi yang sehat dan hangat antara TNI dan masyarakat, sekaligus menjadi contoh nyata sikap ramah tamah dan rasa syukur atas keberkahan hidup.
"Makan bersama juga sebagai wujud sikap ramah tamah dan rasa syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa atas berbagai berkat dan mempererat solidaritas, kekeluargaan dan kebersamaan antar sesama," ujarnya.
Ia menambahkan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari program pembinaan teritorial yang rutin dilakukan oleh Satgas Yonif 521/DY dalam setiap penugasan.
Dengan pendekatan kemanusiaan dan edukatif ini, Satgas berharap keberadaan TNI di tengah masyarakat Papua dapat memberikan dampak positif, baik dalam hal keamanan maupun pembangunan sosial dan kesehatan masyarakat.
- Penulis :
- Aditya Yohan