Pantau Flash
HOME  ⁄  Nasional

BPJS Kesehatan Desak Pemprov Papua Barat Bangun Rumah Sakit Rujukan di Pegunungan Arfak

Oleh Arian Mesa
SHARE   :

BPJS Kesehatan Desak Pemprov Papua Barat Bangun Rumah Sakit Rujukan di Pegunungan Arfak
Foto: Deputi Direksi BPJS Kesehatan Wilayah XII Mustafa (sumber: ANTARA/Ali Nur Ichsan)

Pantau - BPJS Kesehatan mendorong Pemerintah Provinsi Papua Barat dan pemerintah daerah Kabupaten Pegunungan Arfak (Pegaf) untuk segera membangun rumah sakit rujukan guna memperkuat pelayanan kesehatan masyarakat di wilayah tersebut.

Keterbatasan Fasilitas Kesehatan di Pegunungan Arfak

Deputi Direksi BPJS Kesehatan Wilayah XII, Mustafa, menjelaskan bahwa saat ini masyarakat Pegaf hanya memiliki akses ke fasilitas kesehatan tingkat pertama (FKTP) yang telah bekerja sama dengan BPJS Kesehatan.

"Namun, fasilitas kesehatan rujukan tingkat lanjut (FKRTL) belum tersedia di sana, ini yang harus menjadi perhatian pemerintah baik provinsi maupun kabupaten," ungkapnya.

Ketiadaan FKRTL membuat warga Pegaf yang membutuhkan layanan lanjutan harus dirujuk ke Kabupaten Manokwari.

Perjalanan menuju Manokwari memakan waktu yang cukup panjang, sehingga berisiko bagi pasien dalam kondisi darurat.

Mustafa menegaskan idealnya setiap kabupaten memiliki rumah sakit rujukan agar masyarakat bisa memperoleh layanan spesialis dengan cepat dan mudah.

Dorongan Pembangunan Rumah Sakit Rujukan

BPJS Kesehatan mendorong Pemprov Papua Barat dan pemerintah daerah Pegaf untuk menyiapkan rumah sakit umum daerah (RSUD) atau membuka peluang kerja sama dengan investor swasta dalam pembangunan rumah sakit.

"BPJS menunggu keberadaan RS yang memenuhi syarat dan standar. Jika RS baik RSUD atau swasta sudah siap, maka kerja sama pasti akan dilakukan," ia mengungkapkan.

Pembangunan rumah sakit rujukan di Pegaf dinilai mendesak, mengingat dari tujuh kabupaten di Papua Barat, hanya Pegaf yang belum memiliki rumah sakit rujukan.

Saat ini terdapat 91 FKTP dan 11 rumah sakit di Papua Barat yang sudah bekerja sama dengan BPJS Kesehatan.

Mustafa berharap dengan adanya rumah sakit rujukan di Pegaf, masyarakat tidak perlu lagi menempuh perjalanan jauh ke Manokwari untuk mendapat layanan medis berkualitas.

Selain itu, BPJS Kesehatan berkomitmen menghadirkan berbagai terobosan di Tanah Papua, mulai dari pengiriman tenaga kesehatan ke daerah terpencil hingga pengembangan layanan telemedicine.

"Namun, layanan digital tetap harus ditopang oleh fasilitas kesehatan yang memadai di daerah. Karena itu, dukungan pemerintah daerah dalam membangun rumah sakit sangat penting," jelas Mustafa.

Penulis :
Arian Mesa