Pantau - Gunung Semeru yang berada di perbatasan Kabupaten Lumajang dan Malang, Jawa Timur, kembali mengalami lima kali erupsi pada hari Selasa, 30 September 2025, dengan tinggi letusan mencapai 500 meter di atas puncak.
Erupsi Masih Berlangsung, Status Gunung Tetap di Level Waspada
Erupsi pertama terjadi pada pukul 06.38 WIB, dengan kolom letusan setinggi 500 meter dari puncak atau berada di ketinggian 4.176 meter di atas permukaan laut.
Kolom abu berwarna putih hingga kelabu dengan intensitas tebal teramati mengarah ke barat daya dan barat.
Letusan pertama terekam di seismograf dengan amplitudo maksimum 20 mm dan durasi selama 92 detik.
Erupsi kedua terjadi pukul 07.36 WIB, namun tidak tampak visual letusannya.
"Kemudian erupsi kedua terjadi pada pukul 07.36 WIB. Visual letusan tidak teramati," ujar Liswanto, Petugas Pos Pengamatan Gunung Semeru.
- Erupsi ketiga terjadi pada pukul 08.06 WIB, juga tanpa visual letusan yang teramati.
- Erupsi keempat berlangsung pukul 11.01 WIB, dan kembali tanpa visual letusan.
- Erupsi kelima terjadi pada pukul 11.35 WIB dengan kondisi visual yang juga tidak terlihat.
Hingga laporan ini dibuat, aktivitas erupsi masih terus berlangsung.
Saat ini, Gunung Semeru berada pada status Waspada (Level II).
PVMBG Keluarkan Imbauan Keamanan, Warga Diminta Tidak Mendekat
Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) mengeluarkan beberapa rekomendasi keselamatan kepada masyarakat di sekitar Gunung Semeru.
Masyarakat dilarang melakukan aktivitas apa pun di sektor tenggara sepanjang Besuk Kobokan sejauh 8 kilometer dari puncak gunung.
Di luar jarak tersebut, masyarakat juga dilarang berada dalam radius 500 meter dari tepi sungai di sepanjang Besuk Kobokan karena potensi perluasan awan panas dan aliran lahar yang dapat mencapai jarak hingga 13 kilometer dari puncak.
"Masyarakat juga diimbau tidak beraktivitas dalam radius tiga kilometer dari kawah/puncak Gunung Semeru, karena rawan terhadap bahaya lontaran batu pijar," lanjut Liswanto.
Warga juga diminta mewaspadai potensi:
- Awan panas
- Guguran lava
- Lahar hujan
Aliran sungai dan lembah yang berhulu di puncak Gunung Semeru
Beberapa sungai yang perlu mendapat perhatian khusus antara lain:
- Besuk Kobokan
- Besuk Bang
- Besuk Kembar
- Besuk Sat
PVMBG juga mengingatkan masyarakat untuk tetap waspada terhadap potensi lahar di sungai-sungai kecil yang merupakan anak sungai dari Besuk Kobokan.
- Penulis :
- Ahmad Yusuf
- Editor :
- Tria Dianti
