
Pantau - Menteri Kependudukan dan Pembangunan Keluarga (Mendukbangga) sekaligus Kepala BKKBN, Wihaji, resmi menutup kegiatan Diklat Kader Muda Nasional PP Angkatan Muda Partai Golkar (AMPG) Gelombang II yang berlangsung di Bogor, Jawa Barat, pada Minggu, 5 Oktober 2025.
Anak Muda Kunci Indonesia Emas 2045
Dalam sambutannya, Wihaji menekankan pentingnya peran generasi muda dalam menyongsong visi Indonesia Emas 2045.
"Bonus demografi bukan hanya soal jumlah penduduk usia produktif, melainkan bagaimana generasi muda memiliki kualitas, karakter, dan visi kebangsaan yang kuat. Anak muda harus menjadi motor perubahan dalam membangun keluarga dan bangsa," ungkapnya.
Ia menjelaskan bahwa pemuda memiliki posisi strategis dalam memanfaatkan bonus demografi demi kemajuan bangsa.
Menurutnya, pembangunan sumber daya manusia unggul tidak terlepas dari peran sentral keluarga.
Perlu Sinergi Bangun SDM Unggul
Wihaji menambahkan, keberhasilan pembangunan manusia Indonesia membutuhkan sinergi dari berbagai pihak, termasuk pemerintah, lembaga kepemudaan, dan masyarakat.
Ketua Umum PP AMPG, Said Aldi Al Idrus, turut memberikan pesan kepada seluruh peserta diklat agar dapat mengimplementasikan ilmu yang diperoleh selama pelatihan di daerah masing-masing.
"Ilmu tanpa pengabdian tidak akan bermakna. Kami berharap seluruh kader muda AMPG menjadi agen perubahan yang membawa semangat kebangsaan, solidaritas, dan kerja nyata di tengah masyarakat," ia mengungkapkan.
Kegiatan ini diharapkan menjadi momentum bagi para kader muda untuk aktif berkontribusi dalam pembangunan nasional melalui pendekatan keluarga dan pemberdayaan masyarakat.
- Penulis :
- Ahmad Yusuf