billboard mobile
FLOII Event 2025 - Paralax
ads
Pantau Flash
HOME  ⁄  Nasional

Sekolah Rakyat Tumbuhkan Harapan: Dari Keluarga Prasejahtera Menuju Perguruan Tinggi dan Dunia Kerja

Oleh Aditya Yohan
SHARE   :

Sekolah Rakyat Tumbuhkan Harapan: Dari Keluarga Prasejahtera Menuju Perguruan Tinggi dan Dunia Kerja
Foto: (Sumber: Menteri Sosial Saifullah Yusuf menyampaikan arahannya saat berkunjung ke Sekolah Rakyat di SKB Mojoagung, Kabupaten Jombang, Jawa Timur, Sabtu (11/10/2025). Mensos mengungkapkan perkembangan positif program Sekolah Rakyat yang kini telah tersebar di berbagai daerah yaitu di 165 lokasi dan menampung hampir 16.000 siswa dari keluarga prasejahtera. ANTARA FOTO/Syaiful Arif/nym..)

Pantau - Menteri Sosial Saifullah Yusuf (Gus Ipul) mengunjungi Sekolah Rakyat di SKB Mojoagung, Kabupaten Jombang, Jawa Timur, pada Sabtu, 11 Oktober 2025, dan menyampaikan perkembangan positif dari program pendidikan tersebut.

Sekolah Rakyat kini telah berkembang pesat dan tersebar di 165 lokasi di berbagai daerah, menampung hampir 16.000 siswa dari keluarga prasejahtera.

Dalam kunjungan tersebut, Mensos menegaskan bahwa Sekolah Rakyat, Sekolah Garuda, serta program pendidikan lainnya dari pemerintah menjadi sarana penting untuk mewujudkan pemerataan akses pendidikan bagi seluruh lapisan masyarakat.

Akses Perguruan Tinggi Makin Terbuka Lewat Program Pemerintah

Saifullah Yusuf menyatakan bahwa salah satu tujuan utama dari program-program ini adalah agar masyarakat dari latar belakang ekonomi lemah dapat menikmati jenjang pendidikan yang lebih tinggi dan memiliki masa depan yang lebih baik.

Sebelumnya, bagi banyak anak muda dari keluarga miskin, berkuliah di perguruan tinggi adalah impian yang sulit diwujudkan.

Namun kini, berkat program beasiswa seperti Kartu Indonesia Pintar (KIP) Kuliah, harapan itu mulai menjadi kenyataan.

KIP Kuliah terus dilanjutkan dan telah membantu ribuan pelajar kurang mampu yang memiliki semangat belajar tinggi untuk melanjutkan studi ke perguruan tinggi.

Selain KIP Kuliah, pemerintah juga membuka program Sekolah Rakyat dari jenjang SD hingga SMA/SMK untuk anak-anak dari keluarga tidak mampu.

Meskipun program ini masih tergolong baru dan belum menjangkau seluruh daerah, dampaknya mulai terlihat dalam membuka jalan pendidikan yang lebih layak bagi banyak siswa.

Dari Sekolah Rakyat Menuju Dunia Kerja

Mensos Saifullah Yusuf juga mengungkapkan bahwa sejumlah siswa Sekolah Rakyat telah mendapatkan jaminan pekerjaan dan beasiswa kuliah.

Pemerintah menjanjikan pemberian pekerjaan setelah siswa menyelesaikan pendidikan di Sekolah Rakyat.

Bahkan, salah satu kampus swasta di Jakarta akan menerima 35 calon mahasiswa dari lulusan Sekolah Rakyat untuk tahun ajaran 2027.

Dari jumlah tersebut, sebanyak 7 orang dijamin akan memperoleh pekerjaan setelah menyelesaikan studi di perguruan tinggi.

Program ini diharapkan menjadi terobosan nyata dalam mengatasi kesenjangan pendidikan dan memberikan kesempatan yang setara bagi anak-anak dari keluarga kurang mampu.

Penulis :
Aditya Yohan