Pantau - Kapolri Jenderal Pol. Listyo Sigit Prabowo meresmikan 32 Satuan Pemenuhan Pelayanan Gizi (SPPG) sekaligus melakukan peletakan batu pertama untuk pembangunan 27 SPPG baru di wilayah Polda Jawa Tengah sebagai bagian dari dukungan Polri terhadap program Makan Bergizi Gratis (MBG).
Kapolri menyatakan bahwa dengan tambahan ini, total jumlah SPPG Polri di wilayah Polda Jawa Tengah kini mencapai 100 unit, menjadikannya polda dengan jumlah SPPG terbanyak secara nasional.
"Baru saja kita melaksanakan kegiatan groundbreaking terhadap kurang lebih 27 SPPG sekaligus meresmikan kegiatan operasional 32 SPPG sehingga total SPPG Polri yang ada di Jawa Tengah jumlahnya 100. Jadi, SPPG di Polda Jateng adalah yang terbanyak di semua polda yang ada," ungkapnya.
Dampak Ekonomi dan Sosial dari Operasional SPPG
Sebanyak 32 SPPG yang baru diresmikan diperkirakan dapat menyalurkan makanan bergizi kepada 97.622 penerima manfaat, sekaligus menyerap 1.541 tenaga kerja baru di wilayah tersebut.
Secara nasional, Kapolri mengungkapkan bahwa Polri telah memiliki 672 unit SPPG, dengan estimasi jumlah penerima manfaat mencapai sekitar 2.352.000 orang dan penyerapan tenaga kerja hingga 33.600 orang.
Rincian status operasional SPPG Polri saat ini mencakup 159 unit yang telah beroperasi, 115 unit dalam tahap persiapan operasional, 371 unit dalam tahap pembangunan, dan 27 unit yang baru saja dilakukan groundbreaking.
"Terus akan kami laksanakan (pembangunan) untuk bisa menargetkan 1.000–1.500 SPPG," ia menegaskan.
Penegasan SOP dan Kontrol Mutu Pangan
Kapolri menginstruksikan agar seluruh dapur SPPG Polri menjalankan kegiatan sesuai standar operasional prosedur (SOP) yang telah ditetapkan demi menjaga kualitas dan keamanan makanan yang disalurkan.
"Saya minta untuk personel-personel mengawal dari mulai distribusi sampai selesai makan untuk bisa mengetahui kondisi pada saat sebelum dan pascamakan," tegasnya.
Ia juga meminta agar personel di lapangan menyiapkan daftar pertanyaan untuk mengetahui kondisi makanan dan preferensi penerima manfaat secara langsung.
"Sehingga setiap hari kita bisa melakukan kontrol untuk memastikan bahwa SPPG kita, makanan yang kita sajikan, semua dalam kondisi baik dan sesuai dengan harapan dari anak-anak kita," ia mengungkapkan.
- Penulis :
- Arian Mesa
