
Pantau - Kebun Binatang Bandung (Bandung Zoo) kembali dibuka secara terbatas dengan memberikan akses gratis khusus bagi pelajar dan tamu undangan.
Pembukaan ini dilakukan setelah pencabutan garis polisi di area kebun binatang tersebut.
Humas Bandung Zoo, Sulhan Syafi’i menyatakan bahwa langkah ini diambil sebagai bentuk rasa syukur sekaligus menanggapi banyaknya permintaan dari pihak sekolah yang ingin berkunjung untuk memenuhi kurikulum pendidikan.
"Banyaknya permintaan dari pihak sekolah untuk berkunjung ke Bandung Zoo berkaitan dengan kurikulum sekolah, karenanya Bandung Zoo hari ini dibuka," ungkapnya.
Ia juga menambahkan bahwa komunikasi dari pihak sekolah dilakukan melalui media sosial seperti Instagram dan WhatsApp.
"Mereka bertanya melalui medsos seperti IG, maupun WA. Intinya ada kewajiban sekolah memenuhi kurikulum pendidikan. Karena itulah hari ini Bandung Zoo dibuka dengan tamu khusus undangan secara gratis," ujarnya.
Sistem Kunjungan Aman dan Modernisasi Fasilitas
Selama kunjungan, para pengunjung tetap didata untuk keperluan identifikasi dan jaminan asuransi.
"Kami tetap harus memberikan jaminan keamanan, keselamatan dan asuransi semua pengunjung yang ada di dalam," tegas Sulhan.
Dalam pengembangan fasilitas, Bandung Zoo kini dilengkapi sejumlah kandang modern dengan konsep tanpa pagar.
"Konsep ini kami kembangkan agar kebun binatang lebih ramah satwa, ramah pengunjung, dan lebih modern," jelasnya.
Ketua Yayasan Margasatwa Tamansari, John Sum, menegaskan komitmen mereka untuk menjadikan Bandung Zoo sebagai lembaga konservasi berstandar internasional.
"Kalau dari segi marketing sudah siap, maka dari segi produk pun harus siap. Kita harus berani berinvestasi untuk mempromosikan produk kita di luar negeri bahwa Bandung Zoo menjadi lembaga konservasi kelas dunia," ia mengungkapkan.
Upaya peremajaan telah dilakukan sejak tahun 2017, seperti pembangunan kandang jerapah dan aviari burung.
John mengakui masih banyak fasilitas yang perlu diperbaiki agar sesuai standar internasional.
Ia juga memastikan tidak akan ada lagi hewan yang ditempatkan di kandang tidak layak seperti jeruji besi.
Tujuan utama dari modernisasi ini adalah menciptakan lingkungan yang lebih nyaman dan sehat bagi para satwa.
- Penulis :
- Shila Glorya