billboard mobile
Pantau Flash
HOME  ⁄  Nasional

Empat Sekolah di Aceh Jaya Lumpuh Akibat Banjir Luapan Sungai, Ribuan Warga Terdampak

Oleh Leon Weldrick
SHARE   :

Empat Sekolah di Aceh Jaya Lumpuh Akibat Banjir Luapan Sungai, Ribuan Warga Terdampak
Foto: Sejumlah ruangan sekolah di Aceh Jaya direndam banjir sampai 70 cm, di Aceh Jaya, Senin 20/10/2025 (sumber: ANTARA/HO/Warga)

Pantau - Hujan deras yang mengguyur Kabupaten Aceh Jaya sejak Jumat, 18 Oktober 2025, hingga Senin, 20 Oktober 2025, menyebabkan banjir luapan sungai yang merendam sejumlah wilayah dan mengganggu aktivitas pendidikan.

Fasilitas Pendidikan Tergenang dan Aktivitas Belajar Terhenti

Sebanyak empat sekolah dilaporkan terdampak banjir, terdiri dari tiga Sekolah Dasar dan satu Sekolah Menengah Pertama.

"Hingga saat ini ada tiga Sekolah Dasar (SD) dan satu Sekolah Menengah Pertama (SMP) yang dilaporkan tergenang banjir," ungkap Kepala Bidang Pendidikan Dasar (Dikdas) Dinas Pendidikan Aceh Jaya, Mutawali.

Sekolah yang terdampak adalah SDN 2 Setia Bakti, SDN 3 Darul Hikmah, SDN 12 Sampoiniet, dan SMPN 3 Krueng Sabee.

Aktivitas belajar-mengajar di keempat sekolah tersebut lumpuh akibat genangan air yang memasuki seluruh ruangan.

"Kalau sekolah yang tidak banjir tetap belajar, namun ini ada sekolah seperti SDN 12 Sampoiniet tergenang sampai 70 centimeter ini dan lumpuh total," ia mengungkapkan.

Dinas Pendidikan Aceh Jaya terus melakukan pemantauan terhadap kondisi sekolah yang terdampak untuk mengambil langkah lanjutan apabila situasi memburuk.

"Kita berharap kepada seluruh guru dan murid juga waspada terhadap bencana, apalagi saat ini kondisi cuaca yang tidak baik baik saja," ujar Mutawali.

Ribuan Warga di 34 Desa Terdampak Banjir

Selain merendam fasilitas pendidikan, banjir juga berdampak luas terhadap permukiman warga di delapan kecamatan.

Data dari Badan Penanggulangan Bencana Kabupaten (BPBK) Aceh Jaya mencatat, sebanyak 34 gampong atau desa terendam banjir luapan sungai.

Pusat Pengendalian Operasi Penanggulangan Bencana (Pusdalops-PB) BPBK Aceh Jaya melaporkan bahwa bencana ini berdampak pada 1.776 Kepala Keluarga (KK) atau 5.465 jiwa.

Banjir disebabkan oleh hujan dengan intensitas tinggi dan cuaca ekstrem yang melanda wilayah Aceh Jaya dalam beberapa hari terakhir.

Pemerintah daerah mengimbau masyarakat untuk tetap siaga dan mengikuti arahan dari petugas di lapangan guna menghindari risiko yang lebih besar.

Penulis :
Leon Weldrick