
Pantau - Wakil Gubernur Jawa Timur Emil Elestianto Dardak mulai kembali beraktivitas setelah sempat mengalami gangguan kesehatan dan didiagnosis suspect bronkitis berdasarkan hasil pemeriksaan rontgen paru.
Kembali Hadiri Sejumlah Agenda Pemerintahan
“Sudah mulai beraktivitas sejak kemarin pagi, meski masih menjaga ritme dan intensitas,” ungkap Emil.
Emil mulai melanjutkan tugasnya pada Rabu, 22 Oktober 2025, dengan menghadiri East Java Investment Summit yang bekerja sama dengan Bank Indonesia, serta acara sholawatan akbar memperingati Hari Jadi Provinsi Jawa Timur dan Hari Santri bersama ulama Muhammad Iqdam Kholid (Gus Iqdam) di Gedung Grahadi.
“Kemarin-kemarin masih mengurangi perjalanan jauh, tapi pagi ini sudah mewakili Ibu Gubernur Jatim mengikuti Munas Asosiasi Pemerintah Provinsi Seluruh Indonesia (APPSI) di Jakarta,” ujarnya.
Sebelumnya, Emil mengumumkan melalui akun Instagram pribadinya @emildardak pada Senin, 20 Oktober 2025, bahwa dirinya tengah mengalami gangguan kesehatan dan didiagnosis mengidap bronkitis.
Unggahan Instagram Ungkap Kondisi dan Pesan untuk Warga
Dalam unggahan tersebut, Emil menulis bahwa dokter memintanya beristirahat setelah hasil pemeriksaan menunjukkan indikasi bronkitis.
“Saya belum lama ini diminta dokter untuk beristirahat karena hasil rontgen paru menunjukkan suspect bronkitis. Ini diperkirakan karena eksposur terhadap beberapa pemicu gangguan saluran pernapasan dari beberapa kegiatan yang berlangsung intensif beberapa waktu lalu,” tulisnya.
Sebelum beristirahat, Emil seharusnya menghadiri agenda sholawat bersama Habib Syech bin Abdul Qodir Assegaf di Pondok Pesantren Lirboyo, Kediri, dalam rangka menyambut Hari Santri Nasional 2025.
Ia tidak dapat hadir dan berpamitan langsung kepada Kiai Haji M. Anwar Manshur dan Gus Adib selaku pengasuh Ponpes Lirboyo.
“Alhamdulillah bisa berpamitan langsung ke Kyai Anwar Manshur dan Gus Adib (Ponpes Lirboyo), untuk izin absen dari kegiatan malam ini,” ujarnya.
Emil juga mengimbau masyarakat Jawa Timur untuk menjaga kesehatan di tengah meningkatnya penyakit pernapasan akibat perubahan cuaca.
“Sedulur jaga kesehatan nggih, sekarang memang sedang peningkatan berbagai penyakit terkait saluran pernafasan,” imbaunya.
Ia menutup pesannya dengan doa bagi para pengasuh dan santri di Ponpes Lirboyo.
“Semoga segenap pengasuh dan zuriyyah Ponpes Lirboyo senantiasa dalam rahmat dan lindungan Allah SWT, terus membimbing santri, warga, dan umat,” tutur Emil.
- Penulis :
- Aditya Yohan