Pantau - Petugas Bea Cukai Ngurah Rai terlihat meningkatkan pengawasan terhadap barang bawaan pelaku perjalanan luar negeri di Bandara I Gusti Ngurah Rai, Bali, pada Selasa, 5 Agustus 2025.
Pemeriksaan dilakukan secara menyeluruh menyusul meningkatnya arus penumpang internasional sejak pertengahan Juli 2025.
Petugas memeriksa koper dan tas penumpang dengan menggunakan mesin x-ray serta pemeriksaan manual di area kedatangan internasional.
"Kami fokus pada pengawasan barang-barang yang dilarang dan dibatasi masuk ke wilayah Indonesia, termasuk narkotika, senjata api, serta produk hewan dan tumbuhan yang tidak memiliki dokumen lengkap," ungkap Humas Bea Cukai Ngurah Rai.
Alasan Peningkatan Pengawasan
Langkah ini dilakukan sebagai antisipasi masuknya barang ilegal yang kerap meningkat saat musim liburan panjang dan setelah pembukaan kembali sejumlah rute penerbangan internasional.
Pihak Bea Cukai juga bekerja sama dengan instansi lain seperti Karantina, Imigrasi, dan pihak maskapai untuk memperkuat koordinasi pengawasan.
"Peningkatan pengawasan ini adalah langkah rutin yang kami lakukan setiap kali ada lonjakan penumpang dari luar negeri," ujar Kepala Kantor Bea Cukai Ngurah Rai.
Prosedur Pemeriksaan dan Imbauan untuk Penumpang
Pemeriksaan dilakukan terhadap seluruh penumpang berdasarkan profil risiko, serta secara acak terhadap beberapa pelaku perjalanan lainnya.
Petugas juga mengimbau masyarakat untuk jujur dalam mengisi Customs Declaration dan tidak membawa barang terlarang.
Penumpang yang kedapatan membawa barang tanpa dokumen yang sah akan dikenakan sanksi sesuai peraturan yang berlaku, mulai dari denda hingga proses hukum.
Bea Cukai menegaskan bahwa pengawasan akan terus ditingkatkan demi menjaga keamanan wilayah perbatasan negara dari masuknya barang ilegal.
- Penulis :
- Shila Glorya
