
Pantau - Gubernur DKI Jakarta, Pramono Anung Wibowo, menganugerahkan Benyamin S Award 2025 kepada tiga kelurahan terbaik dalam kategori nyaman, indah, dan sejahtera, dalam acara yang digelar di Hotel Indonesia Kempinski, Jumat (31/10/2025).
Tiga Kelurahan Terbaik Raih Penghargaan
Penghargaan Benyamin S Award, akronim dari Bersih, Nyaman, Indah, dan Sejahtera, merupakan ajang tahunan yang menilai kinerja kelurahan di Jakarta dalam menciptakan lingkungan yang layak huni dan berkelanjutan.
Tahun ini terdapat 10 kelurahan yang menjadi finalis dari 27 nominasi, dengan tiga di antaranya terpilih sebagai pemenang utama.
Kategori Nyaman dimenangkan oleh Kelurahan Slipi, Kategori Indah dimenangkan oleh Kelurahan Setu, dan Kategori Sejahtera diraih oleh Kelurahan Glodok.
Hingga saat ini, belum ada wilayah yang berhasil unggul dalam kategori Bersih.
“Meski belum ada yang unggul di satu kategori (Bersih), capaian ini menjadi pijakan penting menuju terwujudnya lingkungan permukiman yang semakin layak huni di seluruh Jakarta. Saya mengucapkan selamat kepada para lurah dan warga kelurahan yang menerima penghargaan hari ini,” ujar Pramono.
Gerakan Perubahan dan Semangat Benyamin Sueb
Pramono menegaskan bahwa penghargaan ini bukan sekadar kompetisi, melainkan gerakan perubahan yang tumbuh dari inisiatif warga dan kepemimpinan lurah.
“Perubahan besar selalu berawal dari langkah kecil. Dari lurah-lurah inilah lahir inisiatif untuk membuat lingkungan yang lebih bersih, sehat, dan tertata. Saya bangga karena semangat ini kini menjadi gerakan bersama warga Jakarta,” ungkapnya.
Ia menjelaskan bahwa Benyamin S Award merupakan salah satu inisiatif yang digagas untuk menghormati keteladanan almarhum Benyamin Sueb, sosok yang dikenal jujur, rendah hati, dan mencintai Jakarta.
Penghargaan ini, menurutnya, didedikasikan untuk melanjutkan semangat Benyamin dalam membangun kota yang berdaya dan membanggakan.
Melalui ajang tersebut, Pramono mendorong lahirnya gerakan kolaboratif dari akar rumput yang digerakkan oleh kepemimpinan lurah yang hadir dan bekerja bersama masyarakat.
Ia berharap Benyamin S Award dapat menjadi pemicu semangat bagi 267 kelurahan di Jakarta untuk terus berinovasi, memperkuat pelayanan publik, dan mempererat kolaborasi warga.
“Tujuannya agar Jakarta menjadi rumah yang nyaman, aman, dan membahagiakan bagi seluruh warganya,” tambahnya.
Menuju Panggung ASEAN dan Dunia
Sebagai bentuk apresiasi, para pemenang diberikan kesempatan menambah wawasan dan pengalaman di tingkat global, termasuk kemungkinan mendampingi delegasi Pemprov DKI Jakarta dalam forum internasional.
“Saya ingin para lurah pemenang bisa melihat dunia agar mereka memperoleh inspirasi dan inovasi baru dalam mengelola wilayahnya,” kata Pramono.
Ia juga mengumumkan rencana Pemprov DKI untuk mengangkat Benyamin S Award ke tingkat ASEAN pada tahun 2027, bertepatan dengan HUT ke-500 Kota Jakarta.
Langkah ini menjadi bagian dari strategi diplomasi budaya Jakarta di kawasan Asia Tenggara dan sejalan dengan visi Jakarta menuju Top 50 Global City pada 2030.
Pramono menyebut bahwa pada tahun 2025, posisi Jakarta dalam Global City Index naik dari peringkat 74 menjadi 71.
“Kenaikan itu adalah bukti nyata kerja keras kita semua. Jakarta kini semakin diakui dunia, bahkan menempati posisi ke-17 global dalam infrastruktur transportasi versi Time Out. Di ASEAN, Jakarta hanya kalah dari Singapura. Jakarta sekarang lebih baik dari Kuala Lumpur, Bangkok, Manila, dan Hanoi,” tegasnya.
- Penulis :
- Ahmad Yusuf










