Pantau - Presiden Republik Indonesia Prabowo Subianto kembali ke Tanah Air setelah menyelesaikan kunjungan kenegaraan perdananya ke Australia yang diakhiri dengan jamuan makan malam tertutup bersama Perdana Menteri Australia Anthony Albanese di Kirribilli House, Sydney, pada Rabu malam waktu setempat.
Pertemuan Resmi dan Kegiatan Kenegaraan
Presiden Prabowo tiba di Sydney dan disambut dengan upacara penyambutan kenegaraan yang dipimpin oleh Gubernur Jenderal Australia Sam Mostyn di Admiralty House.
Dalam agenda kunjungan selama satu hari, Presiden Prabowo mengadakan pertemuan empat mata dengan Perdana Menteri Anthony Albanese di Kirribilli House untuk membahas berbagai isu strategis antarnegara.
Keduanya kemudian melaksanakan pertemuan bilateral dan melakukan peninjauan bersama di Kapal HMAS Canberra yang bersandar di Garden Island Naval Base, serta menyampaikan keterangan pers bersama.
Dalam pernyataannya di atas kapal HMAS Canberra, Presiden Prabowo menegaskan pentingnya hubungan baik antarnegara bertetangga sebagai dasar stabilitas dan keamanan kawasan.
"Saya percaya pada kebijakan bertetangga yang baik. Tetangga yang baik itu penting. Tetangga yang baik akan saling membantu di saat kesulitan", ungkapnya.
Presiden Prabowo juga menerima kunjungan dari mantan Perdana Menteri Australia Paul Keating di sela-sela kegiatan resmi.
Kepulangan ke Tanah Air
Setelah menyelesaikan seluruh rangkaian kegiatan, Presiden Prabowo menghadiri jamuan makan malam tertutup yang menjadi penutup kunjungan di Kirribilli House bersama PM Albanese.
Presiden dan rombongan berangkat dari Bandara Sydney Kingsford Smith menggunakan pesawat Garuda Indonesia-1 pada pukul 22.00 waktu setempat, usai melewati pasukan jajar kehormatan dengan memberikan salam hormat.
Dalam perjalanan kembali ke Jakarta, Presiden Prabowo didampingi oleh Menteri Luar Negeri Sugiono dan Sekretaris Kabinet Teddy Indra Wijaya.
- Penulis :
- Leon Weldrick
