
Pantau - Pemerintah memastikan upah pertama bagi peserta Magang Nasional 2025 tahap I telah disalurkan langsung ke rekening masing-masing peserta.
Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto menyampaikan bahwa pembayaran telah dilakukan untuk peserta dari batch pertama program tersebut.
"Bagi yang berjalan dari batch I, pembayaran bulan pertamanya sudah dilaksanakan dan dikirim ke rekening masing-masing," ungkapnya saat ditemui di Tangerang Selatan, Banten, pada hari Rabu.
Airlangga tidak merinci jumlah dana yang dikeluarkan untuk pembayaran tersebut, namun saat dikonfirmasi wartawan, ia menyatakan bahwa perhitungan anggaran dilakukan berdasarkan "upah minimum kabupaten/kota (UMK) dikali 20 ribu peserta tahap I".
Tahap III Disiapkan untuk Capai Target 100 Ribu Peserta
Pemerintah saat ini sedang mempersiapkan pelaksanaan Magang Nasional 2025 tahap III guna mencapai target total 100 ribu peserta.
"Yang penting ke depan, dari segi demand side-nya perlu dikelola lebih banyak," ia mengungkapkan.
Menteri Ketenagakerjaan Yassierli juga memastikan bahwa anggaran untuk seluruh pelaksanaan program ini telah dialokasikan secara penuh.
"Anggarannya sudah disiapkan untuk 100 ribu peserta. Hasil Batch 2 ini baru sekitar 62 ribu, sehingga masih ada kuota yang kosong dan kita lanjutkan ke Batch ke-3," ungkapnya.
Pendaftaran untuk Batch 3 direncanakan dibuka mulai 15 Desember 2025 melalui platform MagangHub.
Perusahaan dan instansi pemerintah sudah dapat mulai mengajukan lowongan magang untuk tahap ini.
Ribuan Perusahaan dan Instansi Telah Bergabung
Antusiasme dari sektor swasta dan lembaga pemerintah terhadap program ini terbilang tinggi.
Hingga saat ini, sebanyak 4.669 perusahaan dan 47 kementerian/lembaga telah bergabung dalam program Magang Nasional.
Lebih dari 2.500 unit kerja telah menjadi lokasi pemagangan aktif.
"Kami mengajak perusahaan yang belum ikut, termasuk yang lowongannya belum terpenuhi pada Batch 2, untuk kembali membuka kesempatan pada Batch 3," ujar Yassierli.
- Penulis :
- Arian Mesa







