Pantau - Bea Cukai Tanjung Balai Karimun berhasil menggagalkan upaya penyelundupan narkotika jenis sabu seberat 1,023 kilogram dari Malaysia ke Indonesia melalui jalur laut pada Sabtu, 22 November 2025.
Tersangka Gunakan Korset Khusus Sembunyikan Sabu
Penindakan dilakukan di Terminal Kedatangan Pelabuhan Internasional Tanjung Balai Karimun, setelah petugas menerima informasi intelijen dari analis Bea Cukai mengenai dugaan penyelundupan narkotika oleh penumpang kapal MV Oceanna VIII yang berangkat dari Kukup, Malaysia.
Petugas kemudian meningkatkan pengawasan terhadap penumpang yang tiba di terminal, dan melakukan pemeriksaan ketat menggunakan sistem e-CD dan x-ray.
Dari pemeriksaan tersebut, petugas mencurigai seorang penumpang berinisial NI (34), warga Tanjung Batu, Karimun.
Setelah dilakukan pemeriksaan menyeluruh, ditemukan empat paket sabu dengan berat total 1,023 kilogram yang disembunyikan dengan cara dililitkan di bagian perut menggunakan korset khusus.
Barang bukti dan tersangka langsung diamankan ke Kantor Bea Cukai Tanjung Balai Karimun untuk proses penanganan awal.
Selanjutnya, kasus diserahkan kepada Polres Karimun untuk proses hukum lebih lanjut.
Selamatkan Ribuan Jiwa, Tekan Kerugian Negara
Kepala Seksi Penyuluhan dan Layanan Informasi Bea Cukai Tanjung Balai Karimun, Fajar Suryanto, menjelaskan bahwa penindakan ini setara dengan penyelamatan sekitar 5.115 orang dari bahaya penyalahgunaan narkotika.
Selain itu, negara diperkirakan dapat menghemat lebih dari Rp10,6 miliar dalam anggaran rehabilitasi.
Fajar menegaskan pentingnya sinergi antara instansi dalam pemberantasan narkotika.
"Sinergi Bea Cukai Tanjung Balai Karimun dan Polres Karimun merupakan hal yang penting dalam penanganan tindak pidana narkotika. Kami akan terus berupaya memperkuat pengawasan untuk mencegah masuknya narkotika melalui jalur laut dan menjaga masyarakat dari ancaman peredaran narkotika," ungkapnya.
Keberhasilan ini merupakan hasil dari kolaborasi pengawasan lapangan, pemanfaatan informasi intelijen, dan penggunaan teknologi modern seperti e-CD dan x-ray.
- Penulis :
- Aditya Yohan
