
Pantau - Presiden Prabowo Subianto menginstruksikan percepatan penanganan bencana di wilayah Sumatera dengan mengerahkan empat pesawat untuk membawa bantuan dalam skala besar ke tiga provinsi terdampak.
Pengerahan Bantuan Skala Besar ke Tiga Provinsi
Sekretaris Kabinet Teddy Indra Wijaya menyampaikan bahwa pengiriman bantuan ini dilakukan atas perintah langsung Presiden Prabowo yang disampaikan pada malam sebelumnya.
"Tiga pesawat Hercules, kemudian satu pesawat A400 yang awal bulan ini tiba di Tanah Air, untuk terbang ke tiga provinsi yang terdampak bencana," ungkapnya.
Pesawat-pesawat tersebut dijadwalkan mengirimkan bantuan ke Padang (Sumatera Barat), Bandara Silangit (Sumatera Utara) untuk mendukung wilayah Tapanuli, serta Banda Aceh dan Lhokseumawe (Aceh Utara), sebagai titik terdekat ke lokasi terdampak.
Langkah ini merupakan kelanjutan dari respons cepat pemerintah sejak hari pertama bencana terjadi pada 25 November lalu.
"Atas izin Bapak Presiden dan instruksi langsung beliau, seluruh tim pagi ini kembali sudah ke sana. Jadi ini bukan yang pertama. Sejak hari pertama, tanggal 25 November, Bapak Presiden sudah langsung menginstruksikan kepada Bapak Menko PMK untuk mengoordinir secara langsung terkait penanganan bencana," ujar Teddy.
Presiden Prabowo juga disebut telah berkomunikasi secara langsung dengan para kepala daerah di Sumatera Barat, Sumatera Utara, dan Aceh untuk memastikan semua kebutuhan di lapangan segera terpenuhi.
Bantuan Darurat dan Operasi Modifikasi Cuaca
Bantuan yang dikirimkan hari ini meliputi sekitar 150 tenda pengungsian, 64 perahu karet untuk evakuasi, genset untuk kebutuhan listrik darurat, sekitar 100 alat komunikasi untuk pemulihan jaringan, makanan siap saji, serta tim medis dari TNI dan Kementerian Kesehatan berikut obat-obatan.
"Yang penting semua bantuan segera terbang ke lokasi, sampai daerah terdalam," ujar Teddy menegaskan urgensi distribusi logistik ke area terdampak.
Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan, Pratikno, juga menekankan bahwa sejak awal semua unsur pemerintah telah dikerahkan secara cepat.
"Sejak hari pertama terjadinya bencana, Bapak Presiden sudah perintahkan kepada kami, tim PMK, langsung bergerak dibantu TNI, Polri, Pemda aktif. Dan untuk tanggap darurat itu, tenda-tenda pengungsian, terus makanan dengan segala kebutuhan sehari-hari sudah dikirim," jelasnya.
Selain distribusi bantuan, pemerintah juga menjalankan operasi modifikasi cuaca sebagai langkah pencegahan terhadap bencana susulan di wilayah Sumatera.
- Penulis :
- Shila Glorya







