
Pantau - Presiden Prabowo Subianto berjanji akan segera memperbaiki sejumlah jembatan yang rusak akibat banjir bandang dan longsor di Kabupaten Aceh Tenggara, termasuk Jembatan Pantai Dona di Desa Salim Pinim.
Pernyataan tersebut disampaikan Prabowo saat mengunjungi para pengungsi di Desa Bambel Baru, Kutacane, pada Jumat, 28 November 2025.
"Kita segera akan membuka, jembatan-jembatan yang rusak akan segera kita perbaiki," ungkapnya di hadapan warga.
Peninjauan Langsung Presiden di Jembatan Pantai Dona
Setibanya di Aceh, Presiden Prabowo langsung mengunjungi lokasi Jembatan Pantai Dona yang runtuh, sekitar 3 kilometer dari Bandara Alas Leuser, Kutacane.
Di lokasi, ia memberi instruksi langsung kepada pejabat yang mendampingi, termasuk Menteri Pekerjaan Umum Dody Hanggodo.
Turut hadir dalam peninjauan tersebut Kepala BNPB Letjen TNI Suharyanto, Menteri Sekretaris Negara Prasetyo Hadi, Sekretaris Kabinet Teddy Indra Wijaya, Menteri Sosial Saifullah Yusuf, serta Bupati Aceh Tenggara Muhammad Salim Fakhry.
Jembatan Pantai Dona merupakan infrastruktur penting yang menghubungkan akses ke tiga kecamatan: Lawe Alas, Tanoh Alas, dan Babul Rahmah.
Arus Sungai Alas yang berwarna kecokelatan mengalir deras di bawah jembatan yang ambruk, dengan garis police line kuning dipasang di akses masuk untuk mencegah warga mendekati area berbahaya.
Kerusakan Meluas ke Puluhan Titik Jembatan Lain
Selain Jembatan Pantai Dona, tiga jembatan rangka baja lainnya yang mengarah ke Kecamatan Darul Hasanah juga ambruk akibat derasnya aliran Sungai Alas pada Kamis, 27 November 2025.
Badan Pelaksana Jalan Nasional (BPJN) melaporkan bahwa terdapat 26 titik jembatan dan jalan nasional yang putus akibat bencana di Aceh.
Dinas PUPR Provinsi Aceh menyebutkan bahwa lebih dari 20 jembatan di berbagai wilayah mengalami kerusakan berat akibat banjir dan longsor.
Beberapa jembatan yang putus total di Kabupaten Aceh Tenggara adalah Jembatan Silayakh, Natam, Salim Pipit, dan Mbarung.
Di Kabupaten Gayo Lues, kerusakan terjadi pada Jembatan Pasir Putih dan Pintu Rime.
Sementara itu, di wilayah Aceh Singkil, jembatan yang terdampak meliputi Jembatan Suak Toben, Suak Sigide Tepin Tinggi, dan Gosong Telaga.
Di Kabupaten Bireuen, banjir bandang merusak Jembatan Teupin Reudep di Kecamatan Peusangan Selatan dan jembatan rangka baja di Ule, ruas jalan kabupaten.
Sebagai respons awal, Kementerian PUPR mulai membangun jembatan bailey untuk menghubungkan kembali daerah Bireuen dan Aceh Utara yang terputus.
Di sela kunjungannya, Presiden Prabowo juga menyampaikan apresiasi terhadap kemajuan fasilitas desa di wilayah Kutacane, Aceh Tenggara.
- Penulis :
- Arian Mesa







