Pantau - Dono Kasino Indro dari Partai Keadilan Sejahtera (PKS) resmi dilantik sebagai anggota DPRD Kabupaten Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat, menggantikan Mahruf melalui mekanisme Pergantian Antar Waktu (PAW) untuk sisa masa jabatan 2024–2029.
Pelantikan Dono dilaksanakan dalam sidang paripurna di kantor DPRD Lombok Tengah pada hari Senin, yang dipimpin langsung oleh Ketua DPRD, Lalu Ramdan.
"Saudara Dono Kasino Indro menggantikan Mahruf dari Fraksi PKS untuk sisa masa jabatan 2024–2029," ungkap Lalu Ramdan saat memimpin jalannya pelantikan.
Pelantikan ini merupakan tindak lanjut dari Keputusan Gubernur Nusa Tenggara Barat nomor 100.3.3.1-490 tahun 2025 mengenai peresmian pengangkatan pengganti antar waktu anggota DPRD Kabupaten Lombok Tengah.
Selain itu, pelantikan juga didasarkan pada Keputusan Pimpinan DPRD Kabupaten Lombok Tengah nomor 8 tahun 2025 tentang perubahan kedua jadwal kegiatan DPRD masa persidangan pertama tahun sidang 2025–2026.
Harapan DPRD dan Pemerintah Daerah
Dalam sambutannya, Ketua DPRD Lalu Ramdan berharap agar Dono Kasino Indro dapat menjalankan tugas dengan baik dan penuh tanggung jawab.
"Harapan kami, saudara dapat bekerja sama menjalankan amanah yang diberikan oleh rakyat kepada kita semua dengan sebaik-baiknya, sesuai sumpah yang telah diucapkan tadi," ia mengungkapkan.
Ucapan selamat juga datang dari Bupati Lombok Tengah, H Lalu Pathul Bahri, yang turut hadir dalam prosesi pelantikan.
"Pengucapan sumpah atau janji yang sudah dilakukan bukan hanya sebagai prosedur formal, tetapi merupakan komitmen moral dan konstitusional yang mengikat, baik secara hukum, etika maupun spiritual," ujar Bupati.
Ia menegaskan bahwa tugas sebagai wakil rakyat memiliki tanggung jawab besar dalam memperjuangkan kepentingan masyarakat.
"Sebagai wakil rakyat memiliki tanggung jawab besar untuk menyuarakan aspirasi masyarakat, mengawal kebijakan pembangunan dan menjalin sinergi dengan Pemda untuk kemajuan Lombok Tengah," tambahnya.
Bupati juga menyampaikan harapannya agar pengalaman dan dedikasi Dono Kasino Indro bisa dimanfaatkan semaksimal mungkin dalam menjalankan tugas barunya.
"Kami berharap, fungsi legislatif dapat terus berjalan semakin optimal dan kolaborasi antara DPRD dan Pemda dapat terus ditingkatkan demi mewujudkan tata kelola pemerintahan yang baik, partisipasif dan berpihak kepada kepentingan masyarakat," pungkasnya.
Ia menilai bahwa proses PAW merupakan bagian dari dinamika demokrasi yang sehat dan telah diatur secara konstitusional.
- Penulis :
- Arian Mesa
