Pemerintah Sumsel Kirim Bantuan Rp2,65 Miliar untuk Korban Bencana di Aceh, Sumut, dan Sumbar

Pantau - Pemerintah Sumsel Kirim Bantuan Rp2,65 Miliar untuk Korban Bencana di Tiga Provinsi

Pemerintah Provinsi Sumatera Selatan mengirim bantuan logistik, air bersih, serta tim medis untuk korban bencana di Provinsi Aceh, Sumatera Utara, dan Sumatera Barat.

Bantuan Diberangkatkan Secara Terkoordinasi

Pengiriman bantuan dilakukan melalui koordinasi lintas instansi, mulai dari BPBD, Dinas Sosial, Dinas Kesehatan, dengan dukungan TNI/Polri dan pihak swasta.

Bantuan diberangkatkan menggunakan tiga kendaraan khusus, 17 truk, armada tangki, serta dukungan medis dari PMI dan relawan BPBD.

Gubernur Sumatera Selatan menyatakan, "Kita meminta kepada pemerintah daerah, kepolisian, dan kodam mengenai apa sebenarnya yang paling dibutuhkan di sana, supaya kita tidak menerka-nerka. Jadi, apa yang dibutuhkan di sana, itulah yang kita kirim," ungkapnya.

Bantuan yang dikirim mencakup bahan makanan, obat-obatan, pakaian layak pakai, dan dapat ditambah jika kebutuhan di lokasi meningkat.

Gubernur menegaskan, "Kita tidak mau kalau ternyata ketika sampai di lokasi bantuan tersebut tidak termanfaatkan," ia mengungkapkan.

Ia juga menyampaikan doa bagi para korban, "Semoga kondisi segera membaik. Mereka yang menjadi korban, yang wafat, semoga diterima di sisi Allah, dan keluarga yang ditinggalkan diberi ketabahan," ujarnya.

Nilai Bantuan Capai Rp2,65 Miliar

Sekretaris Daerah Provinsi Sumatera Selatan merinci bahwa total nilai bantuan dari berbagai instansi dan mitra diperkirakan mencapai Rp2,65 miliar.

Bantuan tersebut meliputi sembako, selimut, alat pelindung diri, kebutuhan bayi dan ibu hamil, tenaga medis berupa dokter dan perawat, serta beras belasan ton dari dinas, BUMD, perusahaan daerah, dan pihak swasta.

Sekda menjelaskan, "BPBD mengirim 500 paket sembako dan 200 selimut, sementara Dinas Kesehatan mengirim obat-obatan dan perlengkapan medis senilai lebih dari Rp800 juta," ungkapnya.

Kodam II/Sriwijaya memberikan dukungan berupa makanan, pakaian layak pakai, susu, matras, dan perlengkapan keluarga.

PMI Sumsel mengirim dua unit mobil tangki air bersih serta lima personel untuk membantu penanganan darurat.

Distribusi bantuan dilakukan secara terkoordinasi agar tepat sasaran.

Sekda menegaskan, "Kita memastikan seluruh dukungan sampai kepada warga yang membutuhkan," ujarnya.