
Pantau - Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi, berencana membangun satu kampung untuk warga terdampak bencana hidrometeorologi di Kota Padang, Sumatera Barat.
Wakil Wali Kota Padang, Maigus Nasir, menyampaikan bahwa rencana tersebut diungkapkan langsung oleh Dedi Mulyadi saat kunjungannya ke Padang pada Kamis, 4 Desember 2025.
"Alhamdulillah, Pak KDM (Dedi Mulyadi) menyampaikan keinginannya untuk membangun satu kampung di sini (Padang)," ungkapnya.
Maigus menjelaskan bahwa Pemerintah Kota Padang sangat mendukung rencana itu karena dapat membantu percepatan pemulihan warga terdampak.
"Saat mendengarkan langsung keluhan dan harapan warga, KDM meminta Pemerintah Kota (Pemkot) Padang untuk mencarikan lahan agar dapat menampung warga yang terkena musibah," ia mengungkapkan.
Dedi Mulyadi diketahui mengunjungi sejumlah daerah yang terdampak bencana, termasuk wilayah Gunung Nago di Kecamatan Kuranji.
Pemerintah Siapkan Rumah Khusus untuk Pengungsi
Sementara itu, Pemerintah Kota Padang juga tengah menyiapkan hunian sementara bagi warga terdampak, berupa rumah khusus (rusus) di Kecamatan Koto Tangah.
Kepala UPTD Rusunawa, Angga Liberdo, mengatakan bahwa proses pembersihan rumah khusus tersebut telah dilakukan sejak Selasa, 2 Desember 2025.
Angga menyebutkan bahwa hunian itu memang sudah lama tidak digunakan, sehingga perlu dibersihkan terlebih dahulu agar layak ditempati.
"Satu unit rumah bisa dihuni oleh satu keluarga maksimal enam orang dan diupayakan dalam sepekan ke depan sudah dapat ditempati," katanya.
Saat ini tersedia 80 unit rumah khusus, dan setiap unit terdiri dari dua kamar tidur.
Hunian tersebut juga telah dilengkapi dengan kursi tamu, meja makan, dan tempat tidur untuk menunjang kenyamanan penghuni.
- Penulis :
- Arian Mesa







