Pantau Flash
HOME  ⁄  Nasional

PLN UID Sulselrabar Kirim 41 Personel PDKB ke Aceh, Bantu Pulihkan Listrik Pascabencana

Oleh Aditya Yohan
SHARE   :

PLN UID Sulselrabar Kirim 41 Personel PDKB ke Aceh, Bantu Pulihkan Listrik Pascabencana
Foto: (Sumber : GM PLN UID Sulselrabar Edyansyah saat memberikan arahan kepada Tim Percepatan Recovery Kelistrikan Aceh yang akan diterjunkan pada Minggu (7/12/2025) guna membantu pemulihan listrik dari Makassar. ANTARA/HO-Humas PLN.)

Pantau - PT PLN (Persero) Unit Induk Distribusi Sulawesi Selatan, Tenggara, dan Barat (PLN UID Sulselrabar) mengirimkan tim khusus berisi 41 personel Pekerjaan Dalam Keadaan Bertegangan (PDKB) ke Provinsi Aceh untuk mempercepat pemulihan pasokan listrik usai bencana banjir bandang dan longsor.

Misi Kemanusiaan Listrik untuk Aceh

Tim yang diberangkatkan berasal dari sembilan Unit Pelaksana Pelayanan Pelanggan (UP3) PLN, yakni:

  • PLN UP3 Makassar Selatan
  • PLN UP3 Makassar Utara
  • PLN UP3 Mamuju
  • PLN UP3 Parepare
  • PLN UP3 Bulukumba
  • PLN UP3 Watampone
  • PLN UP3 Palopo
  • PLN UP3 Pinrang
  • PLN UP3 Kendari

General Manager PLN UID Sulselrabar, Edyansyah, menyatakan bahwa keberangkatan tim ini bukan sekadar tugas teknis, tetapi merupakan misi kemanusiaan.

"Keberangkatan rekan-rekan bukan sekadar menjalankan tugas, tetapi membawa misi kemanusiaan demi mempercepat pemulihan pasokan listrik. Tetap jaga semangat dan keselamatan saat bertugas", ujarnya.

Ia juga menyampaikan optimisme bahwa kehadiran tim akan memberikan harapan baru bagi masyarakat terdampak di Aceh, yang saat ini sangat membutuhkan percepatan layanan dasar seperti listrik.

Kolaborasi Lintas Lembaga untuk Percepatan Pemulihan

Bencana banjir dan longsor yang melanda Aceh berdampak besar pada kerusakan jaringan listrik, mengakibatkan layanan kelistrikan terputus di sejumlah wilayah.

Proses pemulihan dilakukan secara kolaboratif antara pemerintah pusat, Pemerintah Provinsi Aceh, TNI, Polri, dan PLN agar penanganan darurat berjalan efektif.

Ketua Tim Khusus PLN UID Sulselrabar, Haryadi Kasim, menyampaikan bahwa seluruh personel yang ditugaskan merasa terpanggil secara moral untuk membantu pemulihan pasokan listrik di Aceh.

"Bagi kami ini adalah panggilan dan tugas mulia, walaupun harus berpisah jauh dengan keluarga. Niat kami adalah turut membantu saudara-saudara kita agar pasokan kelistrikan lekas pulih", kata Haryadi.

Tim PDKB yang diterjunkan telah terlatih untuk bekerja dalam medan yang berat dan berisiko tinggi, serta siap mendukung pemulihan infrastruktur kelistrikan dengan standar keamanan tinggi.

Penulis :
Aditya Yohan
Editor :
Tria Dianti