HOME  ⁄  Nasional

Fendi, Warga Malalak Timur yang Jadi Pahlawan di Tengah Terjangan Galodo

Oleh Aditya Yohan
SHARE   :

Fendi, Warga Malalak Timur yang Jadi Pahlawan di Tengah Terjangan Galodo
Foto: (Sumber : Tim SAR gabungan mengevakuasi korban banjir bandang di Jorong Toboh, Nagari Malalak Timur, Kecamatan Malalak, Kabupaten Agam, Sumatera Barat, Jumat (28/11/2025). ANTARA/Muhammad Zulfikar/aa..)

Pantau - Seorang warga Jorong Toboh, Nagari Malalak Timur, Kecamatan Malalak, Kabupaten Agam, Sumatera Barat, menjadi sosok penyelamat di tengah bencana banjir bandang hebat yang melanda wilayah tersebut pada Rabu, 26 November 2025 sekitar pukul 15.00 WIB.

Kronologi Banjir Bandang yang Dikenal Warga Sebagai Galodo

Banjir bandang yang menerjang Jorong Toboh datang dari arah perbukitan dan disebut warga setempat dengan istilah galodo. Air bah berwarna putih disertai kayu-kayu besar meluncur deras menuju perkampungan.

Fendi, salah satu warga, menyaksikan langsung kejadian tersebut dari atas bukit. Ia mendengar suara letupan keras dari arah perbukitan sebelum air menerjang perkampungan.

"Saya melihat langsung dari bukit itu air berwarna putih dan kayu-kayu mulai meluncur deras. Saya berusaha meneriaki warga agar segera menyelamatkan diri," ungkapnya.

Fendi segera berlari menuju tempat yang lebih tinggi sambil berteriak memperingatkan warga sekitar.

Dari tempat yang lebih aman, ia melihat kampung yang sebelumnya tenang dengan hamparan sawah, petani yang bekerja, dan anak-anak yang bermain, berubah menjadi lautan lumpur dan tumpukan kayu.

Aksi Heroik Fendi di Tengah Situasi Darurat

Di tengah kepanikan dan suara-suara teriakan warga, Fendi tetap menunjukkan keberanian luar biasa.

Meski merasa hancur secara batin melihat desanya luluh lantak, Fendi memilih bertindak cepat demi keselamatan orang lain.

Ia membantu warga satu per satu keluar dari area terdampak banjir.

Dalam kondisi banjir yang masih berlangsung, Fendi bahkan mampu menggendong dua ibu-ibu sekaligus untuk membawa mereka ke tempat yang lebih aman.

Aksi Fendi menjadi potret nyata keberanian seorang penyintas yang menjadikan rasa kemanusiaan sebagai kekuatan utama di tengah bencana.

Sementara itu, tim SAR gabungan terus melakukan evakuasi korban banjir bandang di wilayah Nagari Malalak Timur pada Jumat, 28 November 2025.

Penulis :
Aditya Yohan
Editor :
Tria Dianti