Pantau - Kepolisian Republik Indonesia mengerahkan 10.999 personel ke wilayah terdampak bencana di Aceh, Sumatera Utara (Sumut), dan Sumatera Barat (Sumbar) sebagai bagian dari upaya penanganan darurat dan bantuan kemanusiaan.
Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo mengungkapkan bahwa ribuan personel ini disebar di tiga Polda utama di wilayah Sumatera tersebut.
"Kekuatan personel Polri yang kita deploy (turunkan) ada 10.999 personel, di mana kita bagi di Polda Aceh, Polda Sumut, dan Polda Sumbar," ungkapnya.
Tim Khusus dan Bantuan Transportasi Diterjunkan
Dalam operasi ini, Polri juga menurunkan sejumlah tim bantuan khusus, antara lain Tim Disaster Victim Identification (DVI) untuk menangani identifikasi korban meninggal, Tim trauma healing, dan pasukan Siaga Brimob.
"Pasukan Siaga Brimob yang siap kami kirim untuk Aceh sebanyak 673 personel, Polda Sumut sebanyak 756 personel, dan Polda Sumbar sebanyak 892 personel tambahan," ia mengungkapkan.
Untuk mendukung mobilitas dan distribusi logistik, Polri mengerahkan sejumlah armada transportasi darat, laut, dan udara.
Polri mengirimkan satu kapal ke Polda Aceh, satu kapal ke Polda Sumbar, dan dua kapal ke Polda Sumut.
"Ini nanti digunakan untuk mengangkut logistik yang akan kita salurkan ke wilayah-wilayah terdampak," ujarnya.
Transportasi udara juga diperkuat dengan pengiriman tiga helikopter ke Aceh, dua pesawat dan empat helikopter ke Sumut, serta satu helikopter ke Sumbar.
Selain itu, Polri juga mengirimkan tim K-9 atau anjing pelacak ke ketiga provinsi tersebut untuk mendukung proses evakuasi dan pencarian korban.
Layanan Kemanusiaan dan Distribusi Logistik
Sebagai bagian dari respon kemanusiaan, Polri telah mendirikan 91 posko pengungsian tanggap bencana di Aceh, Sumut, dan Sumbar.
Polri juga menyiapkan puluhan posko penyaluran logistik dan posko kesehatan untuk menangani kebutuhan para pengungsi.
Guna mendukung komunikasi di lokasi terdampak, sebanyak 85 unit Starlink dibagikan kepada tim di lapangan.
Bantuan logistik yang dikirim meliputi 224 ton beras, 44 buah genset, 239 unit pompa, 19.000 buah solar panel, serta 120 kantong mayat.
Untuk layanan kesehatan, Polri telah memberikan bantuan medis kepada 24.439 korban bencana.
Selain itu, Tim DVI Polri juga telah melakukan identifikasi terhadap 1.015 korban bencana di ketiga wilayah.
- Penulis :
- Leon Weldrick
