
Pantau - Presiden Prabowo Subianto bertolak menggunakan helikopter TNI AU Caracal untuk meninjau tiga lokasi terdampak bencana di Sumatera Barat pada Kamis, 18 Desember 2025.
Peninjauan di Agam dan Padang Pariaman
Presiden Prabowo Subianto lepas landas dari Pangkalan TNI AU Sutan Sjahrir di Padang pada pukul 08.23 WIB untuk memulai agenda peninjauan.
Peninjauan pertama dilakukan di Kabupaten Agam dengan mendarat di helipad Lapangan Sepak Bola Ipensi Ngungun.
Di lokasi tersebut, Presiden meninjau Posko Pengungsi SD 05 Kayu Pasak Palembayan serta melihat langsung kondisi warga terdampak banjir.
Presiden juga meninjau rencana pembangunan hunian sementara bagi warga yang terdampak bencana.
Setelah dari Agam, Presiden kembali ke helipad dan melanjutkan perjalanan menuju Kabupaten Padang Pariaman.
Di Padang Pariaman, Presiden mendarat di helipad Lapangan SMA 1 Kayu Tanam.
Presiden kemudian meninjau lokasi Bailey Padang Mantuang untuk melihat langsung pembangunan Jembatan Mantuang.
Lanjutan Peninjauan di Tanah Datar
Agenda peninjauan dilanjutkan ke Jalan Lembah Anai di Kabupaten Tanah Datar.
Di lokasi tersebut, Presiden melihat progres pembangunan jalan yang terdampak bencana alam.
Setelah seluruh rangkaian peninjauan selesai, Presiden kembali ke helipad dan bertolak menuju Bandara Internasional Minangkabau di Katapiang, Kecamatan Batang Anai, Kabupaten Padang Pariaman.
Dari Bandara Internasional Minangkabau, Presiden melanjutkan penerbangan kembali ke Jakarta.
Dalam peninjauan tersebut, Presiden didampingi sejumlah pejabat negara, antara lain Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian, Menteri Pertahanan Sjafrie Syamsuddin, Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral Bahlil Lahadalia, Menteri Sekretaris Negara Prasetyo Hadi, dan Sekretaris Kabinet Teddy Indra Wijaya.
Turut mendampingi Presiden Panglima TNI Jenderal TNI Agus Subiyanto, Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo, Kepala BNPB Suhartoyo, Wakil Menteri Pekerjaan Umum Diana Kusumastuti, Kepala Badan Komunikasi Pemerintah Angga Raka Prabowo, serta Gubernur Sumatera Barat Mahyeldi.
- Penulis :
- Aditya Yohan








