
Pantau - PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk atau BNI mengerahkan relawan ke Provinsi Aceh untuk membantu penanganan bencana dan mempercepat pemulihan awal bagi masyarakat terdampak, khususnya di Aceh Utara dan Aceh Tenggara.
Fokus Pemulihan di Aceh Utara dan Aceh Tenggara
Relawan BNI bergabung bersama relawan dari 11 BUMN lainnya dalam misi kemanusiaan yang difokuskan pada dua titik posko utama, yakni Aceh Utara dan Aceh Tenggara.
"Melalui keterlibatan langsung relawan, BNI ingin memastikan bantuan tidak hanya sampai, tetapi juga benar-benar dirasakan manfaatnya oleh masyarakat terdampak," ungkap pihak BNI.
Tugas para relawan mencakup distribusi bantuan logistik, pembersihan rumah warga, lingkungan sekitar, serta fasilitas umum yang terdampak bencana.
Kehadiran relawan ditujukan untuk mempercepat pemulihan aktivitas masyarakat, sehingga kehidupan warga dapat kembali berjalan secara bertahap.
Bantuan Logistik dan Sinergi BUMN Peduli
Untuk mendukung operasional di lapangan, BNI mengirimkan bantuan logistik menggunakan tiga unit truk, yang berisi:
Perlengkapan kebersihan
Bahan pendukung sanitasi
Peralatan penunjang seperti tangki air, pompa air, dan genset
Perlengkapan keselamatan bagi para relawan
"Kehadiran relawan diharapkan dapat membantu mempercepat proses pemulihan agar warga dapat kembali beraktivitas secara bertahap," jelas BNI.
Relawan BNI yang diberangkatkan berasal dari berbagai unit kerja di wilayah Sumatera, antara lain BNI Wilayah 01, Wilayah 02, Kantor Cabang Medan, KC Universitas Sumatera Utara, dan KC Kawasan Industri Medan.
Pelepasan relawan dilakukan di Bandara Internasional Kualanamu, Medan, dipimpin oleh Kepala Badan Pengatur BUMN sekaligus COO Danantara Indonesia, Dony Oskaria.
Kegiatan tersebut juga dihadiri oleh perwakilan manajemen BUMN termasuk jajaran pimpinan dari BNI.
Dalam pelaksanaan program BUMN Peduli, seluruh kegiatan bantuan dilakukan secara terkoordinasi dan berbasis kebutuhan lapangan.
Program ini dijalankan dengan prinsip kerja cepat, kerja tepat, dan kerja berdampak, serta akan terus disesuaikan mengikuti perkembangan situasi di Aceh.
"Sinergi BUMN ini menunjukkan komitmen kuat perusahaan milik negara dalam melayani dan melindungi masyarakat, khususnya saat menghadapi situasi darurat akibat bencana," ujar perwakilan BUMN.
- Penulis :
- Gerry Eka








