Pantau Flash
HOME  ⁄  Nasional

BRIN Pastikan Arsinum Optimal Layani Warga Terdampak Bencana di Sumatera

Oleh Aditya Yohan
SHARE   :

BRIN Pastikan Arsinum Optimal Layani Warga Terdampak Bencana di Sumatera
Foto: (Sumber: Kepala Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) Arif Satria mengambil air yang dihasilkan oleh teknologi Arsinum di lokasi terdampak bencana Kabupaten Aceh Tamiang, Aceh, Minggu (21/12/2025). ANTARA/HO-BRIN.)

Pantau - Kepala Badan Riset dan Inovasi Nasional Arif Satria memastikan teknologi Arsinum atau Air Siap Minum berfungsi optimal untuk melayani masyarakat di wilayah Sumatera yang terdampak bencana.

Pernyataan tersebut disampaikan Arif Satria di Jakarta seiring pengerahan teknologi Arsinum oleh BRIN ke wilayah terdampak bencana.

BRIN saat ini mengoperasikan tiga unit Arsinum untuk mendukung kebutuhan dasar masyarakat.

Sebanyak dua unit Arsinum ditempatkan di Kabupaten Aceh Tamiang, sementara satu unit lainnya akan ditempatkan di Tapanuli Tengah, Sumatera Utara.

Kehadiran Arsinum dinilai menjadi solusi cepat untuk memenuhi kebutuhan air bersih dan air layak minum di tengah keterbatasan infrastruktur pascabencana.

Kepala BRIN juga memastikan tim kesehatan yang bertugas di lokasi bencana berada dalam kondisi baik dan menjalankan tugas secara optimal.

Selain itu, tim survei pemetaan yang diterjunkan BRIN turut bekerja maksimal dalam mendukung penanganan bencana.

Dalam proses penanganan tersebut, BRIN mengerahkan pesawat nirawak atau drone Ground Penetration Radar.

Teknologi tersebut digunakan untuk mendukung proses rekonstruksi dan evakuasi serta mampu mendeteksi objek hingga kedalaman 100 meter di bawah permukaan tanah.

Pemanfaatan teknologi ini membantu pencarian korban dan pemetaan kondisi tanah di wilayah rawan longsor.

Arif Satria menegaskan bahwa inovasi tidak hanya berhenti pada pengembangan di laboratorium, melainkan harus mampu menjawab kebutuhan nyata di lapangan.

Ia menekankan bahwa riset dan inovasi harus hadir saat dibutuhkan, terutama pada masa genting pascabencana, karena manfaatnya dapat langsung dirasakan masyarakat.

Melalui langkah tersebut, BRIN berharap hasil riset dan inovasi nasional dapat menjadi solusi nyata bagi masyarakat dalam situasi darurat.

Penulis :
Aditya Yohan