Pantau - Polda Metro Jaya mengerahkan personel Tim Penjinak Bom atau Jibom dari Gegana serta anjing pelacak K9 untuk memastikan keamanan pelaksanaan ibadah Natal 2025 melalui sterilisasi gereja dan objek vital di wilayah hukum Polda Metro Jaya.
Pengamanan dilakukan secara menyeluruh dan berkelanjutan di 1.160 gereja yang melaksanakan ibadah Natal serta di sejumlah simpul transportasi publik seperti stasiun kereta api dan terminal bus.
Informasi tersebut disampaikan oleh Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Budi Hermanto saat ditemui di Jakarta pada Rabu, 24 Desember 2025.
“Sterilisasi dilakukan secara menyeluruh dan berkelanjutan di 1.160 gereja yang melaksanakan ibadah Natal, serta di simpul transportasi publik seperti stasiun kereta api dan terminal bus,” ungkap Budi Hermanto.
Seluruh rangkaian pengamanan tersebut berlangsung dalam Operasi Lilin Jaya 2025.
Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Asep Edi Suheri turun langsung melakukan pengecekan kesiapan tempat ibadah menjelang perayaan Natal 2025.
Pengecekan meliputi kesiapan gereja dalam menampung jemaat sesuai kapasitas serta antisipasi terhadap kondisi cuaca yang tidak menentu.
“Pengecekan meliputi kesiapan gereja dalam menampung jemaat sesuai kapasitas, termasuk antisipasi kondisi cuaca yang tidak menentu. Panitia ibadah diimbau mempersiapkan pelaksanaan dengan baik,” ujar Budi Hermanto.
Selain pengamanan tempat ibadah, Polda Metro Jaya juga menyiagakan personel di berbagai titik strategis seperti bandara, stasiun, terminal, dan kawasan wisata.
Sebanyak 5.044 personel gabungan dari Polri, TNI, dan pemerintah daerah dikerahkan dan ditempatkan pada 106 pos pengamanan, pos pelayanan, serta pos terpadu di wilayah DKI Jakarta.
“Seperti bandara, stasiun, terminal, dan kawasan wisata. Sebanyak 5.044 personel gabungan Polri, TNI, dan pemerintah daerah dikerahkan pada 106 pos pengamanan, pos pelayanan, dan pos terpadu di wilayah DKI Jakarta,” kata Budi Hermanto.
Polda Metro Jaya memastikan seluruh jajaran bersama pemangku kepentingan terkait terus bersiaga guna menjaga situasi keamanan dan ketertiban masyarakat tetap aman dan kondusif.
“Sehingga, masyarakat dapat merayakan Natal 2025 dan menyambut Tahun Baru 2026 dengan rasa aman dan nyaman,” ujar Budi Hermanto.
- Penulis :
- Gerry Eka
