
Pantau - Pemerintah Kota Bandung menegaskan bahwa Kebun Binatang Bandung (Bandung Zoo) belum dapat dibuka untuk umum selama musim libur Tahun Baru 2026 karena masih ada sejumlah persoalan manajemen yang perlu diselesaikan.
Wali Kota Bandung, Muhammad Farhan, menyampaikan bahwa keputusan ini diambil agar proses pembenahan dapat dilakukan secara menyeluruh dan tidak terganggu oleh operasional harian kebun binatang.
"Untuk operasional dengan tiket memang belum, karena kita ingin menyelesaikan dulu persoalan manajemennya. Kita bereskan satu per satu," ungkapnya di Bandung, pada hari Minggu.
Pemkot dan Pemprov Sepakat Jadikan Bandung Zoo RTH
Farhan menambahkan bahwa Pemerintah Kota Bandung bersama Pemerintah Provinsi Jawa Barat telah sepakat untuk mempertahankan Kebun Binatang Bandung sebagai ruang terbuka hijau (RTH) yang dapat dimanfaatkan masyarakat.
Ruang terbuka hijau ini akan tetap difungsikan sebagai area publik, meskipun belum dibuka secara resmi sebagai tempat rekreasi berbayar.
Farhan juga menegaskan pentingnya kolaborasi dengan Pemprov Jawa Barat dalam menjaga dan merawat keberadaan Kebun Binatang Bandung sebagai kawasan hijau yang berkelanjutan di tengah kota.
"Kesepakatan kami dengan Pak Sekda Jawa Barat sangat jelas, kebun binatang ini harus tetap menjadi ruang terbuka hijau publik," ia mengungkapkan.
Status Operasional dan Koordinasi Antarinstansi
Kebun Binatang Bandung memiliki luas sekitar 11,7 hektare dan dinilai memiliki peran strategis sebagai kawasan hijau di tengah kepadatan wilayah perkotaan.
Secara kelembagaan, pengelolaan Kebun Binatang Bandung berada di bawah naungan Yayasan Margasatwa Taman Sari, sementara kewenangan perizinan konservasi satwa sepenuhnya berada di bawah Kementerian Kehutanan.
"Kewenangan izin konservasi ada di Kementerian Kehutanan. Pemerintah kota tentu berhati-hati agar tidak melampaui aturan yang ada," ujar Farhan.
Pemkot Bandung terus menjalin koordinasi dengan kementerian terkait untuk memastikan kesejahteraan satwa tetap terjamin.
Koordinasi tersebut mencakup pemantauan pemberian pakan dan pengelolaan lingkungan di kebun binatang agar tetap sesuai dengan standar yang ditetapkan.
- Penulis :
- Gerry Eka






