Pantau Flash
HOME  ⁄  Nasional

Mengenang Kembali Debat Pilpres Perdana di Indonesia

Oleh Adryan N
SHARE   :

Mengenang Kembali Debat Pilpres Perdana di Indonesia

Pantau.com - Debat Pilpres kedua akan berlangsung Minggu malam (17/2/2019), di Hotel Sultan Jakarta. Debat kali ini hanya mempertemukan capres Joko Widodo dan Prabowo Subianto, tanpa cawapres masing-masing. 

Tema yang diusung dalam debat kedua yakni energi dan pangan, sumber daya alam dan lingkungan hidup serta infrastruktur.

Acara debat pemilihan presiden kerap menjadi tontonan yang menarik bagi calon pemilih jelang pesta demokrasi. Indonesia tergolong telat lantaran baru menyajikan debat pilpres pada 2004. Sementara di Amerika Serikat, acara debat pilpres yang ditayangkan di televisi telah dilakukan sejak tahun 1960, saat capres John F Kennedy berhadapan dengan Richard Nixon. Kala itu JFK tampil dominan dan mampu menjadi pemenang debat.

Baca juga: Ma'ruf Amin akan Hadiri Debat Kedua Capres

Sementara di Indonesia, debat perdana baru terjadi pada masa pemilihan presiden langsung pertama usai tumbangnya rezim orde baru. Tak seperti debat sekarang yang langsung mempertemukan semua pasangan calon, namun debat saat itu yang terdiri dari lima kandidat dibuat menjadi dua sesi dalam dua hari.

Sesi perdana pada 30 Juni 2004, pasangan Megawati Soekarnoputri-Hasyim Muzadi dipertemukan dengan pasangan Amien Rais-Siswono Yudo Husodo.

Keesokan harinya atau tepatnya 1 Juli 2004, tiga pasangan lainnya tampil beradu gagasan, yakni Hamzah Haz-Agum Gumelar, Susilo Bambang Yudhoyono-Jusuf Kalla, dan Wiranto-Salahuddin Wahid. 

Baca juga: Jelang Debat Capres, Prabowo Dipaksa Hapalkan Ratusan SIngkatan

Menariknya, moderator debat kala itu adalah Ira Koesno, yang juga didapuk menjadi moderator di Debat Pilpres 2019 pertama. 

Pada acara yang berlangsung di Hotel Borobudur Jakarta itu, acara debat kurang maksimal karena tidak adanya adu argumen. Pasangan calon hanya menyampaikan ide, kemudian pasangan lainnya menyatakan kesetujuan pendapatnya. Hal itu lantas membuat panelis menegur paslon untuk memaparkan alasannya.

Debat perdana itu jauh dari kesan debat sesungguhnya, karena terlalu monoton dan kaku.

Penulis :
Adryan N

Terpopuler