
Pantau.com - Angga, seorang warga Kampung Jamban Desa Cicalengka Wetan, Kecamatan Cicalengka, Kabupaten Bandung, tak menyangka saat mendengar ada temannya yang keracunan miras oplosan bahkan hingga meninggal dunia.
"Saya kayak ngimpi aja, kok bisa terjadi kayak gini ke teman-teman saya," ujar Angga kepada Pantau.com di RSUD Cicalengka, Kabupaten Bandung, Jawa Barat, Selasa (10/4/2018).
Baca juga: Cerita Warga yang Bawa Tiga Korban Miras Cicalengka Pakai Motor
Angga kaget bukan tanpa alasan, karena sebelum kejadian yang menewaskan seorang temannya tersebut pada hari Jumat, 6 April 2018, dua hari sebelumnya ia mengaku masih sempat nongkrong bersama rekan-rekannya yang lain.
"Awalnya hari Rabu pada ngumpul, ngobrol biasa, tau-tau hari Jumat ada kabar dari kawan-kawan dan lihat di Facebook kalau temen saya satu orang meninggal namanya Golek, terus malam minggunya pada banyak temen yang mulai keracunan campuran gingseng itu," ujarnya.
Baca juga: Miras Oplosan Kembali Telan Korban Jiwa, 34 Warga di Bandung Tewas
Saat ditanya soal harga miras oplosan yang menyebabkan temannya meregang nyawa tersebut, ia tak menampik kalau harga yang ditawarkan oleh penjual miras oplosan itu terjangkau oleh teman-temannya tersebut. "Harganya murah cuma Rp20 ribu per botol ukuran sedang, bisa juga di plastik," ujarnya.
- Penulis :
- Adryan N