Pantau Flash
HOME  ⁄  Nasional

Mardani PKS: Pemilihan Ketua MPR Jangan seperti Bagi-bagi Kue

Oleh Lilis Varwati
SHARE   :

Mardani PKS: Pemilihan Ketua MPR Jangan seperti Bagi-bagi Kue

Pantau.com - Ketua DPP PKS Mardani Ali Sera mengingatkan agar para pimpinan partai politik tidak menjadikan pemilihan Ketua MPR seperti bagi-bagi kue.

Menurutnya, parpol harus mengesampingkan kepentingan partai dalam menentukan pemimpin legislatif.

"Para pimpinan partai politik harus mau menempatkan kepentingan bangsa dan negara di atas kepentingan sesaat partainya masing-masing. Jangan menjadikan pemilihan pimpinan MPR sebagai ajang bagi-bagi kue kekuasaan tanpa memperhatikan aspek kapasitas dan integritas," kata Mardani seperti dilansir pantau.com dari Twitter resminya @MardaniAliSera, Rabu (24/7/2019). 

Baca juga: Banyak Diperebutkan Parpol, Sebenarnya Apa Tugas dan Kewenangan MPR?

Ia menyarankan, agar proses pemilihan calon Ketua MPR dapat melihat sosok negarawan berkapasitas dan integritas mumpu. Bukan sekedar karena faktor senioritas di partainya masing-masing.

Komposisi pimpinan MPR juga harus mewadahi semua elemen masyarakat melalui keterwakilan daerah, difabel, pemuda, perempuan, hingga segmen nasionalis dan agamis. Hal itu dipandang Mardani sebagai bentuk wadah Indonesia kecil. 

"Di atas semua itu, partai-partai politik perlu memberi teladan yang baik kepada rakyat, bahwa keberadaan mereka di MPR/DPR adalah dalam rangka mewakili dan memperjuangkan kepentingan rakyat serta mewujudkan cita-cita negara, bukan sekedar rebutan kursi dan kue kekuasaan," ucapnya. 

Baca juga: PDIP Tegaskan Koalisi Pemerintah Ajukan 1 Paket Pimpinan MPR

Menurutnya, sosok Ketua MPR harus memiliki kapasitas dan integritas seorang negarawan yang paham dan  menguasai cita-cita UUD 1945 secara utuh.

Ia mengatakan, pasca Reformasi tahun 1998, semangat amandemen UUD 1945 belum tercapai dengan baik. 

"Agar seorang Ketua MPR nantinya tidak sekedar hadir acara seremonial-seremonial belaka tanpa ada dampak manfaat penguatan konstitusi dalam kehidupan bernegara kita," pungkasnya.

Penulis :
Lilis Varwati