Pantau Flash
HOME  ⁄  Nasional

Survei Indo Barometer: Gatot Nurmantyo Cawapres Terkuat untuk Jokowi dan Prabowo

Oleh Dera Endah Nirani
SHARE   :

Survei Indo Barometer: Gatot Nurmantyo Cawapres Terkuat untuk Jokowi dan Prabowo

Pantau.com - Survei Indo Barometer menyebutkan nama Panglima TNI Jenderal (Purn) Gatot Nurmantyo menjadi nama tertinggi sebagai cawapres di Pilpres 2019.

"Dari pertanyaan terbuka Gatot Nurmantyo jadi nama tertinggi yakni sebanyak 12,5 persen, pertanyaan tertutup dari simulasi 22 nama Gatot juga unggul yakni 17,3 persen," ujar M Qodari dalam rilis surveinya di Hotel Atlet, Senayan, Jakarta, Selasa, 22 Mei 2018.

Begitupun dengan pertanyaan tertutup, lagi-lagi nama Gatot kembali unggul sebagai cawapres pendamping Jokowi atau Prabowo. 

"Siapa yang dipilih sebagai wakil presiden Jokowi, Gatot mendapat angka 16,8 persen, disusul Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) mendapat 11,4 persen. Wakil Prabowo Gatot juga unggul 17,3 persen, disusul Anies Baswedan 16,4 persen," jelas Qodari.

Baca juga: Bukan Prabowo, Ini Sosok yang Berpotensi Kalahkan Jokowi di Pilpres 2019

Qodari menjelaskan, hal ini tersebut tak lepas dari statmen kontroversi Gatot yang kerap menjadi sorotan.

"Saya kira kan angkanya enggak terpaut jauh, tapi semenjak Pak Gatot mundur dari TNI beliau kan tidak hilang dari peredaran dan mengeluarkan pernyataan-pernyataan yang semakin dikejar rekan media," paparnya.

Faktanya, saat Gatot keluarkan pernyataan bahwa ia siap mengabdi pada negara dan siap jadi presiden ataupun wakil presiden di media, menurut Qodari Gatot  berhasil menarik perhatian publik.

"Seperti (kata-kata Gatot) tetap ingin mengabdi pada negara dan siap jadi presiden dan wapres. Dan lebih blak-blakan lebih banyak keliling medianya juga, kalo jadi panglima (Gatot) kan ngomongnya terbatas," jelasnya.

Baca juga: Survei Indo Barometer: 68,6 Persen Masyarakat Puas Terhadap Kinerja Joko Widodo

Qodari juga menjelaskan bahwa Gatot tidak hanya potensial sebagai capres dan cawapres, namun harus melihat peta politik yang dibuat Prabowo dan Jokowi terlebih dulu.

"Menurut saya (Gatot) potensial jadi capres dan cawapres, dan yang menjadi kunci itu Pak Prabowo karena posisinya Pak Gatot sekarang itu bola muntah, karena posisinya seperti membuka diri tapi nunggu bola muntah dari Prabowo atau parpol lain," pungkas Qodari.

Penulis :
Dera Endah Nirani

Terpopuler