
Pantau - Polisi menangkap dua pelaku pengeroyokan pemuda berinisial R (25) di sebuah warung di kawasan Pondok Aren, Tangerang Selatan (Tangsel) usai ketahuan buang air kecil sembarangan di pekarangan warga.
Pelaku menyebut dua pelaku tersebut berinisial DS (45) dan MI (29). Aksi pengeroyokan ini bermula saat MI memukul korban terlebh dahulu yang kemudian diikuti pelaku lain.
"Pelaku DS (45), yang pekarangan rumahnya dikencingi oleh korban dan ikut juga memukul korban. Pelaku MI (29) yang pertama kali memukul korban sehingga pelaku lain ikut memukul," kata Kapolsek Pondok Aren Kompol Bambang Askar Sodiq, Kamis (20/6/2024).
Lebih lanjut, Bambang menjelaskan pelaku DS pernah dilaporkan mengenai kasus pemukulan di Polsek Pondok Aren.
"Pelaku atau Tersangka DS ada tiga LP di Polsek Pondok Aren. Pemukulan semua," ujar dia.
Akibat perbuatannya, para pelaku ditetapkan sebagai tersangka dan dijerat Pasal 170 KUHP. Bambang mengatakan, pihaknya masih terus mencari pelaku pengeroyokan lainnya.
Bambang mengatakan juga telah mengantongi identitas pelaku lainnya.
"Kami sudah kantongi identitas pelaku lainnya. Segera menyerahkan diri atau kami akan tangkap ke mana pun mereka pergi," tuturnya.
Korban Dikeroyok hingga Alami 13 Luka Jahitan
Pengeroyokan ini terjadi pada Selasa (18/6/2024) malam. Awalnya, korban kencing di gang di dekat tempat kejadian. Lalu, salah satu warga sekitar melihat dan menegur korban karena buang air kecil sembarangan.
"Setelah korban buang air kecil lalu korban ditegur oleh salah seorang warga yang tidak jauh rumahnya dari tempat korban buang air kecil. Kemudian korban langsung meminta maaf dan kembali ke TKP untuk makan nasi goreng," kata Kapolsek Pondok Aren Kompol Bambang Askar Sodiq, Kamis (20/6/2024).
Beberapa saat kemudian, warga yang sebelumnya menegur korban datang ke lokasi kejadian bersama teman-temannya. Pada saat itulah, para pelaku melakukan pengeroyokan.
"Selang 5 menit warga yang menegur korban tadi datang bersama teman-temannya dan memarahi korban kemudian langsung mengeroyok korban hingga terjatuh," ujarnya.
Karena kejadian tersebut, korban harus dibawa ke rumah sakit dan mengalami sejumlah luka dan melakukan 13 jahitan.
"Kemudian korban di bawa ke rumah sakit Sari Asih Ciledug oleh temannya dan mengalami 5 jahitan di pelipis kanan dan 8 jahitan di pergelangan tangan kanan," tuturnya.
- Penulis :
- Nur Nasya Dalila