Pantau Flash
HOME  ⁄  News

Dorong Pengaktifan Kembali Bandara, Kawendra Minta Dukungan Warga Jember

Oleh Aditya Andreas
SHARE   :

Dorong Pengaktifan Kembali Bandara, Kawendra Minta Dukungan Warga Jember
Foto: Anggota DPR RI dari Fraksi Partai Gerindra, Kawendra Lukistian. (foto: dok. Gerindra)

Pantau - Upaya mengaktifkan kembali Bandara Notohadinegoro di Jember terus diupayakan. Anggota DPR RI, Kawendra Lukistian menyampaikan harapannya agar proses ini segera terealisasi demi meningkatkan aksesibilitas dan pertumbuhan ekonomi daerah.

Dalam pertemuan dengan Direktur Utama Angkasa Pura dan Direktur Utama Garuda Indonesia, ia mendorong langkah konkret untuk mengaktifkan kembali bandara yang telah lama tidak beroperasi.

“Saya sudah meminta agar segera dilakukan pertemuan dengan Bupati terpilih Jember, Gus Fawait, untuk membahas solusi agar Bandara Notohadinegoro dapat kembali aktif,” ujarnya, Jumat (29/11/2024).

Menurutnya, Jember merupakan salah satu pusat ekonomi strategis di Jawa Timur. Kabupaten ini memiliki daya tarik besar, terutama dengan perhelatan Jember Fashion Carnaval (JFC) yang bertaraf internasional. 

Politisi Partai Gerindra ini menambahkan, festival ini mampu menarik hingga satu juta wisatawan setiap tahun, namun terbatasnya akses udara menjadi kendala utama dalam mendukung potensi pariwisata tersebut.

Baca Juga: Komisi VI DPR Pantau Kesiapan Stasiun Tegalluar Jelang Libur Nataru

“Sayangnya, akses udara ke Jember sangat minim karena bandara yang ada tidak aktif. Padahal JFC dan potensi ekonomi Jember membutuhkan dukungan infrastruktur transportasi yang memadai,” tambahnya.

Ia menyerukan kolaborasi antara Angkasa Pura, Garuda Indonesia, Citilink, dan Pemkab Jember untuk mencari solusi bersama. 

Menurutnya, pengaktifan kembali bandara akan menjadi tonggak penting dalam mempercepat pertumbuhan ekonomi, memperluas konektivitas, serta meningkatkan kesejahteraan masyarakat Jember.

“Jika bandara kembali aktif, tentu perekonomian Jember akan semakin berkembang, dan kebahagiaan masyarakat juga meningkat,” pungkasnya.

Penulis :
Aditya Andreas