Pantau Flash
HOME  ⁄  News

PDIP Klarifikasi Megawati Tak Pernah Larang Kader Hadiri Retret

Oleh Fithrotul Uyun
SHARE   :

PDIP Klarifikasi Megawati Tak Pernah Larang Kader Hadiri Retret
Foto: Juru Bicara PDIP Ahmad Basarah (YouTube: Liputan6)

Pantau - DPP PDI Perjuangan melakukan konferensi pers terkait penjelasan Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri terkait keikut sertaan kepala daerah dari pdip dalam agenda retret yang diselenggarakan pemerintah. Megawati tidak pernah melarang kadernya untuk ikut dalam retret yang diselenggarakan.

Juru Bicara PDIP Ahmad Basarah mengatakan instruksi harian yang dikeluarkan Megawati dikeluarkan sebelum intruksi rekret dari pemerintah. Instruksi tersebut Megawati tidak pernah melarang para kadernya ikut serta dalam rekret yang diselenggarakan pemerintah.

"Megawati meminta para kadernya yang terpilih sebagai kepala daerah untuk menunda terlebih dahulu perjalanan mereka ke Magelang dan menunggu arahan lebih lanjut dari ketua umum PDI Perjuangan," kata Ahmad Basarah, Selasa (25/2/2025).

Baca: Wamendagri Pastikan Kepala Daerah yang Susul Retret Tak Perlu Ikut Gelombang Kedua

Ahmad Basarah menuturkan bagi kepala daerah yang belum berangkat ke Magelang untuk tetap berada di areanya masing-masing.

"Megawati meminta para kader yang terpilih untuk tetap berada di areanya masing-masing agar bisa langsung melayani rakyat," tutur Ahmad Basarah.

Sebelumnya, Presiden Joko Widodo menyebut bahwa retret kepala daerah adalah agenda pemerintahan, bukan politik. Oleh karena itu, ia mengimbau agar para kepala daerah tetap hadir.

Namun, dalam surat resmi bernomor 7294/IN/DPP/II/2025 yang ditandatangani Megawati, seluruh kepala daerah dari PDIP diminta menunda keberangkatan mereka ke Magelang hingga ada arahan lebih lanjut.

Baca juga: Pramono Anung Bergabung di Retret Kepala Daerah Usai Megawati Minta Tunda Keikutsertaan

Instruksi ini dikeluarkan di tengah dinamika politik yang berkembang, termasuk setelah penahanan Sekretaris Jenderal PDIP Hasto Kristiyanto oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).

PDIP juga mengingatkan para kepala daerah untuk tetap dalam komunikasi aktif dengan DPP partai guna mengikuti arahan selanjutnya.

Penulis :
Fithrotul Uyun