
Pantau - Sebanyak 100 personel Babinsa TNI dikerahkan untuk menyalurkan bantuan logistik ke wilayah terdampak bencana longsor di Kabupaten Bener Meriah, Aceh, dengan menggunakan sepeda motor trail karena akses jalan rusak parah dan tidak bisa dilalui kendaraan roda empat.
Bantuan logistik yang dikirim mencapai total 10 ton dan diangkut secara bertahap oleh para Babinsa dari Satuan Percepatan Mobilitas (SPM) Korem 011/Lilawangsa.
Medan Terjal dan Jalur Ekstrem, Motor Jadi Solusi Distribusi
Letnan Kolonel Patri Andi Ariyanto yang memimpin operasi ini menyatakan bahwa medan yang dilalui sangat licin, sempit, dan terjal akibat longsor, sehingga distribusi logistik hanya bisa dilakukan dengan kendaraan roda dua.
"Setiap motor membawa sekitar 25 kg logistik, dan seluruh distribusi ditargetkan selesai dalam dua hari," jelasnya.
Distribusi logistik hingga saat ini dilaporkan berjalan lancar dan kondusif.
Selain menggunakan motor, TNI juga mengerahkan helikopter untuk mengantarkan logistik ke wilayah-wilayah yang sangat terisolasi dan tidak bisa dijangkau melalui jalur darat.
Fokus Distribusi: Cepat dan Merata ke Wilayah Terpencil
Penggunaan sepeda motor dan helikopter dilakukan agar bantuan dapat segera sampai ke seluruh korban bencana, termasuk di daerah yang sulit dijangkau.
TNI berharap seluruh bantuan logistik dapat segera tersalurkan secara cepat dan merata, demi meringankan beban para korban bencana di wilayah terdampak.
- Penulis :
- Gerry Eka








