Pantau.com - Pesta olahraga terbesar di Asia yang berlangsung di Jakarta-Palembang telah berakhir. Kini hanya menyisakan kenangan tentang kemeriahan, hal itu yang dirasakan dan diungkapkan oleh salah satu pengemudi ojek online (ojol) yaitu Dian Bule. Siapa sangka di balik kesehariannya sebagai driver ojol, ia mengaku pernah bertugas menjadi hakim garis pertandingan olahraga Asian Games 2018. Momen itu tak bisa terlupakan, di mana ia turut serta menjadi bagian pada final bulu tangkis tunggal putra Asian Games 2018, Selasa 28 Agustus 2018 lalu.
Baca Juga: 5 Atlet Ini Saldo Rekeningnya Mendadak 'Bengkak' Pasca Asian Games 2018
Kala itu, Dian menjadi salah satu hakim garis di pertandingan yang mempertemukan wakil Indonesia, Jonatan Christie, melawan pebulutangkis Taiwan, Chou Tien Chen. Tak pelak, Jojo berhasil menang dengan skor 21-18,20-22, 21-15 dan meraih emas."Ini menjadi pengalaman seumur hidup bagi saya, sempat menjadi hakim garis dalam laga final Jojo (sapaan akrab Jonatan). Ini sangat berkesan dan saya bangga bisa menjadi bagian Asian Games 2018," ujar Dian Bule di Gedung Pasaraya Blok M, Jakarta, Kamis (6/9/2018).
Baca Juga: Wishnutama, Sosok Kunci di Balik Megahnya Gelaran Opening-Closing Ceremony Asian Games 2018
Pasca gelaran Asian Games 2018, Dian Bule kembali pada aktivitasnya sebagai driver ojol. Dian yang juga pernah bekerja di PBSI itu berharap para atlet peraih medali Asian Games 2018 tak jemawa dengan prestasinya saat ini."Harapan saya ke depannya adalah atlet-atlet yang sudah menjadi top agar tak egois dan menjadi sombong. Pengalaman saya di PBSI dulu seperti itu," pungkasnya.
- Penulis :
- Tatang Adhiwidharta
