
Pantau - Ketua Umum PSSI, Erick Thohir memberikan sindiran tajam kepada klub-klub yang enggan melepas pemainnya untuk bergabung dengan Timnas Indonesia U-23.
Beberapa klub Liga 1, seperti Persija Jakarta dan Borneo FC Samarinda, telah menyatakan ketidaksiapan mereka untuk melepas pemainnya ke Timnas Indonesia U-23.
Alasannya, jadwal yang bertabrakan dengan pekan ke-32 hingga ke-34 Liga 1, yang dinilai krusial bagi klub-klub dalam perburuan zona championship.
Namun, sorotan justru datang dari klub asal Korea Selatan, Suwon FC, yang dengan tegas mendukung keikutsertaan Pratama Arhan dalam Timnas Indonesia U-23.
Sikap Suwon FC ini menuai pujian dari Erick Thohir. Ia meminta agar para klub Liga 1 bisa mencontoh sikap klub asal Korea Selatan tersebut.
"Suwon FC memberikan contoh yang luar biasa. Jika klub dari luar negeri bisa mendukung Timnas Indonesia, seharusnya klub-klub Indonesia juga bisa menemukan solusi," ujar Erick Thohir.
Sikap menahan pemain untuk Timnas Indonesia U-23 bisa menjadi masalah bagi pelatih Shin Tae-yong.
Hal ini mengancam untuk membuatnya kehilangan sembilan pemain kunci yang seharusnya bergabung dalam skuad Piala Asia U-23 2024.
Mereka adalah Fajar Fathur Rahman, Taufany Muslihuddin, Komang Teguh, dan Daffa Fasya dari Borneo FC.
Selain itu, juga ada Rizky Ridho, Rio Fahmi, Muhammad Ferarri, Rayhan Hannan, dan Dony Tri Pamungkas dari Persija.
- Penulis :
- Aditya Andreas