Pantau - Beberapa media di China mendesak Asosiasi Sepak Bola China (CFA) untuk mengajukan permohonan resmi kepada AFC terkait penunjukan wasit dalam laga lanjutan Kualifikasi Piala Dunia 2026.
Mereka meminta agar laga antara Bahrain dan China tidak dipimpin oleh wasit asal negara-negara Arab.
China dijadwalkan akan bertandang ke Stadion Nasional Bahrain di Riffa pada 14 November mendatang untuk melakoni pertandingan Grup C putaran ketiga kualifikasi.
Sejumlah media lokal di China menyoroti potensi adanya keputusan yang dianggap merugikan jika laga tersebut dipimpin oleh wasit dari negara Arab.
"Sampai saat ini, AFC belum mengumumkan daftar wasit untuk pertandingan tersebut. Namun, CFA harus berusaha memastikan agar pertandingan tidak dipimpin oleh wasit asal negara-negara Arab guna menghindari potensi keputusan yang kontroversial," tulis media China, 163.com, pada Senin (21/10/2024).
Baca Juga: Evaluasi Shin Tae-yong Dijalankan Setelah Kembali dari Korea Selatan
Desakan ini muncul seiring dengan kekhawatiran publik China akan potensi ketidakadilan dalam pertandingan melawan Bahrain, mengingat insiden sebelumnya yang melibatkan wasit asal Oman, Ahmed Al Kaf.
Keputusan kontroversialnya dalam laga Bahrain vs Indonesia baru-baru ini memicu protes besar, bahkan hingga ancaman kekerasan terhadap wasit tersebut.
Dalam laporan yang sama, 163.com juga mengungkapkan bahwa Asosiasi Sepak Bola Bahrain sempat melayangkan keluhan resmi kepada AFC terkait tindakan suporter Indonesia yang dituduh meretas situs dan akun media sosial mereka usai pertandingan.
Bahrain juga telah mengajukan permohonan untuk memindahkan pertandingan tandang mereka melawan Indonesia pada Maret mendatang dengan alasan keamanan.
Isu kepemimpinan wasit dalam laga internasional ini kembali menjadi sorotan, seiring dengan meningkatnya ketegangan antara suporter dan keputusan kontroversial yang berdampak pada hasil pertandingan.
- Penulis :
- Aditya Andreas
