Pantau - Lazio berhasil mempertahankan posisi teratas klasemen sementara Liga Europa usai mengalahkan Ajax dengan skor 3-1 dalam laga pamungkas Grup E yang digelar di Amsterdam ArenA, pada Jumat (13/12/2024) dini hari WIB.
Kemenangan ini diraih berkat gol Loum Tchaouna, Fisayo Dele-Bashiru, dan Pedro Rodriguez. Sementara itu, Ajax hanya mampu mencetak satu gol balasan melalui Bertrand Traore, seperti dilaporkan dalam data resmi UEFA.
Hasil ini memastikan Lazio memimpin klasemen dengan 16 poin dari enam pertandingan, meski memiliki poin yang sama dengan Athletic Club di posisi kedua.
Di sisi lain, Ajax harus puas turun ke peringkat ke-11 dengan 10 poin, hanya terpaut satu poin dari zona delapan besar yang berhak lolos langsung ke babak 16 besar.
Meski kalah, Ajax sebenarnya tampil dominan dalam statistik dengan 55 persen penguasaan bola dan menciptakan 16 peluang, enam di antaranya mengarah tepat ke gawang. Namun, Lazio tampil lebih efektif dalam memanfaatkan peluang.
Pada awal laga, Ajax lebih dulu memberikan tekanan lewat upaya Bertrand Traore, meski tendangannya masih melebar. Traore kembali mengancam dengan tendangan yang mengenai pemain bertahan Lazio, namun bola berhasil diamankan kiper Christos Mandas.
Meski sempat tertekan, Lazio unggul lebih dulu pada menit ke-12. Umpan terobosan Pedro Rodriguez berhasil dimanfaatkan Loum Tchaouna untuk mencetak gol pembuka, membawa Lazio unggul 1-0.
Di awal babak kedua, Ajax menyamakan kedudukan lewat sepakan keras Traore setelah memanfaatkan bola muntah dari kemelut di kotak penalti Lazio. Skor berubah menjadi 1-1 pada menit ke-47.
Namun, Lazio tak butuh waktu lama untuk kembali memimpin. Lima menit berselang, umpan silang Mattia Zaccagni diteruskan Fisayo Dele-Bashiru dengan tendangan akurat yang melewati garis gawang Ajax, mengubah skor menjadi 2-1.
Keunggulan Lazio dipertegas pada menit ke-77 melalui gol Pedro Rodriguez. Memanfaatkan umpan Loum Tchaouna, Pedro melepaskan tendangan keras yang tak mampu dihentikan kiper Ajax, memastikan kemenangan 3-1 untuk tim tamu.
Di sisa waktu pertandingan, Ajax mencoba memperkecil ketertinggalan, namun pertahanan Lazio tetap kokoh hingga peluit akhir berbunyi.
Hasil ini semakin memperkuat status Lazio sebagai salah satu kandidat kuat juara Liga Europa musim ini, dengan performa yang konsisten di sepanjang fase grup.
Baca Juga:
- Penulis :
- Kaorie Zeto Hapki
