
Pantau.com - Petenis Indonesia, Christopher Rungkat, mengakui tantangan untuk lolos menuju Olimpiade 2020 Tokyo cukup berat. Terlebih dirinya saat ini masih peringkat 69 dunia.
“Yang pasti cukup berat cuma kita gak pernah tahu. Contohnya tahun lalu (Asian Games 2018) kita gak ditargetkan emas tapi kita dapat emas,” ujar pria yang karib disapa Christo.
Baca Juga: Christopher Rungkat 'Curcol' ke Media Asing Soal Fasilitas Tenis Tanah Air
Meskipun dirasa berat, ia optimistis dapat menempati posisi 10 besar ATP atau Asosiasi Tenis Internasional. Praktis bisa turut bermain di kategori ganda bersama rekan satu negaranya.
“Kalau ganda kan harus dua orang jadi dari sayanya juga Aldilanya harus menaikkan rankingnya lebih bagus supaya ada chance maju ke Olimpiade,” tutur dia.
Petenis berusia 29 tahun itu menambahkan, ia harus mengikuti banyak turnamen internasional untuk mengumpulkan poin hingga Juni 2020 yang merupakan batas waktu menuju Olimpiade.
Baca juga: Christopher Rungkat dan Aldila Diharapkan Jadi Andalan Olimpiade 2020
“Kita punya waktu dan mungkin ini harus jadi target saya dan Aldila bagaimana kita harus mencapai goal tersebut dan memaksimalkan usaha untuk mencapainya,” katanya.
Sebelumnya Ketua Umum Persatuan Tenis Indonesia (Pelti) Rildo Anwar juga berharap petenis Christopher Rungkat dan Aldila Sutjiadi dapat lolos menuju Olimpiade 2020 Tokyo, Jepang.
- Penulis :
- Tatang Adhiwidharta










