
Pantau.com - Timnas U-18 Indonesia berhasil meraih kemenangan tipis 2-1 atas Laos pada partai keempat babak penyisihan Grup A Piala AFF U-18 2019 di Stadion Thong Nhat, Senin kemarin. Kemenangan ini memastikan Garuda Nusantara lolos ke babak semifinal.
Namun Timnas U-18 harus bersusah payah untuk bisa memastikan kemenangan menghadapi Laos. Pasalnya, tim lawan mampu menerapkan strategi bertahan yang sangat baik saat menghadapi Garuda Nusantara.
Baca Juga: Kalahkan Laos, Timnas U-18 Indonesia Tatap Semifinal Piala AFF
Pelatih Fakhri Husaini bahkan mengakui sempat kesulitan untuk bisa mengembangkan permainan saat menghadapi Laos. Hasilnya Timnas U-18 gagal mencetak gol pada paruh pertama yang berkesudahan 0-0.
"Saya menilai Laos disiplin dalam menyerang dengan menyisakan pemain bertahan mereka di daerahnya dan mereka tal bergerak dari tempatnya. Itu yang membuat kami kesulitan sedikit untuk mengembangkan permainan. Dalam menekan, mereka membagi dua grup, lima menyerang dan lima lagi diam menjaga daerah pertahanannya," kata Fakhri.
Selain itu, Timnas U-18 juga sempat tertinggal lebih dulu saat laga memasuki menit 69. Sepakan keras Alounnay Lounlasy dari luar kotak penalti gagal dijangkau Ernando Ari.
Beruntung Timnas U-18 mampu menyamakan kedudukan melalui Bagus Kahfi tiga menit berselang. Pemain berambut kribo ini sukses menyamakan kedudukan lewat sepakan mendatar ke pojok kanan gawang Laos.
Baca Juga: Tundukan Brunei, Indonesia Belum Terkalahkan di Piala AFF U-18
Timnas U-18 akhirnya sukses memastikan kemenangan di masa injury time. Berawal dari umpan lambung Bagas Kaffa dari sisi kanan, bola coba diantisipasi oleh Anoulack Vannalath. Namun bola justru masuk ke gawang sendiri sehingga mengubah skor menjadi 2-1 untuk kemenangan Garudan Nusantara.
"Tapi syukur Alhamdulillah pemain saya bisa meresponnya setelah kami kemasukan gol pertama tadi.
Ini pengalaman lagi bagi mereka saat menghadapi tim yang bermain seperti Laos. Mereka harus bisa bermain lebih disiplin dan tenang dalam menyerang," Fakhri menambahkan.
Timnas U-18 masih menyisakan satu pertandingan menghadapi Myanmar pada babak penyisihan Grup A, Rabu 14 Agustus 2019. Pertandingan tersebut akan menjadi penentu siapa yang berhak menyandang status juara grup mengingat kedua negara sama-sama mengumpulkan 12 poin.
- Penulis :
- Reza Saputra