Pantau Flash
HOME  ⁄  Olahraga

Bek Timnas U-19 Tiru Latihan Pemain Luar Negeri di Masa Karantina

Oleh Reza Saputra
SHARE   :

Bek Timnas U-19 Tiru Latihan Pemain Luar Negeri di Masa Karantina

Pantau.com - Bek Timnas U-19 Indonesia Alfeandra Dewangga meniru gaya latihan para pemain luar negeri di tengah masa karantina akibat pandemi virus korona atau COVID-19 di Tanah Air. 

"Saya melakukan push up, back up, pull up, jogging, senam lantai, lari-lari kecil. Selain itu, saya juga mengikuti kegiatan yang dilakukan oleh beberapa sepak bola di luar negeri seperti dalam unggahan mereka di media sosial," kata Dewangga.

Baca juga: Bhayangkara Ikut Aturan PSSI Soal Gaji Pemain

Meski demikian, pemain kelahiran Semarang 28 juni 2001 tidak menjelaskan siapa pemain luar negeri yang ditiru cara berlatihnya. Hanya saja, pemain dengan nomor punggung 19 itu cukup mengidolakan pemain Manchester United, Luke Shaw.

Pria yang akrab dipanggil Dewa mengaku terus melakukan latihan meski tanpa dipantau langsung oleh pelatih Timnas. Pemain yang membela PSIS Semarang itu tidak ingin kondisi fisiknya menurun jika pemusatan latihan kembali digelar setelah pandemi virus korona reda.

Tidak hanya berlatih fisik, Dewa juga menjaga kesehatan selama menggelar latihan di rumah. Terlebih dengan merebaknya virus korona di Indonesia. 

"Di kondisi seperti ini, saya juga harus tetap mempertahankan kesehatan saya dengan memperhatikan dan menjaga asupan nutrisi harian (mengatur pola makan). Saya juga harus menjaga gaya hidup sehat,” kata Dewa menambahkan.

Timnas U-19 harus menghentikan pemusatan latihan setelah COVID-19 merebak di Indonesia. Semua pemain dipulangkan demi meminimalisir penularan virus yang menyebar dari China tersbeut.

Bahkan, virus yang membuat ratusan warga Indonesia itu meninggal dunia sudah merambah ofisial Timnas dalam hal ini asisten pelatih Gong Oh-Kyun. Asisten pelatih asal Korea Selatan itu dinyatakan positif terjangkit COVID-19.

Baca juga: Hasil Sidang Komdis, Arema Didenda Rp100 Juta

Menurut dokter Timnas Indonesia Syarif Alwi, Gong Oh-Kyun sebelumnya tidak merasakan gejala seperti demam, batuk, flu atau kesulitan bernapas. Hal tersebut bisa saja terjadi karena daya tahan tubuhnya yang kuat.

"Dia hanya pembawa virus di tubuhnya yang dikhawatirkan dapat menularkan kepada seseorang dengan imun yang lemah," kata dia.

rn
Penulis :
Reza Saputra