
Pantau - Kemacetan mulai menjadi momok yang menakutkan setelah kebijakan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) berlevel dicabut pemerintah.
Namun hal ini rupanya berimbas pada industri pabrikan otomotif di dalam negeri. Presiden Joko Widodo (Jokowi) pun mengusulkan agar Indonesia bisa meningkatkan angka ekspor otomotif.
Jokowi menyebut, nilai ekspor otomotif Indonesia masih kalah dengan Thailand. Hal ini ia lontarkan saat menyampaikan sambutan di pameran otomotif bergengsi, Indonesia International Motor Show (IIMS) 2023 di JIExpo, Kemayoran, Jakarta, Kamis (16/2/2023).
"Supaya tidak macet saya mengajak industri otomotif untuk berorientasi pada ekspor. Memang meningkatnya tajam dari 300 ribu ini hampir 600 ribu," ungkap dia.
"Ini kami ucapkan terimakasih ke industri otomotif. Tapi kita masih kalah sama thailand. Makanya kami mau dorong lagi supaya eksoor naik lagi," imbuhnya.
Jokowi juga menyinggung agar semua pabrikan otomotif dalam negeri menuju era elektrifikasi, khususnya full Electric Vehicles (EV).
"Tren semua negara mendorong penggunaan mobil listrik. Saya mengajak industri otomotif untuk melihat tren ini dan sedikit semi sedikit menggeser industri yang hampir semua negara ke arah itu dari combustion geser ke mobil listrik, karena pemerintah sekarang ini terus mendorong dari hulu sampai hilir ekosistem besar mobil listrik segera dilimiliki sehingga bisa masuk supply chain global," tambah dia.
Namun hal ini rupanya berimbas pada industri pabrikan otomotif di dalam negeri. Presiden Joko Widodo (Jokowi) pun mengusulkan agar Indonesia bisa meningkatkan angka ekspor otomotif.
Jokowi menyebut, nilai ekspor otomotif Indonesia masih kalah dengan Thailand. Hal ini ia lontarkan saat menyampaikan sambutan di pameran otomotif bergengsi, Indonesia International Motor Show (IIMS) 2023 di JIExpo, Kemayoran, Jakarta, Kamis (16/2/2023).
"Supaya tidak macet saya mengajak industri otomotif untuk berorientasi pada ekspor. Memang meningkatnya tajam dari 300 ribu ini hampir 600 ribu," ungkap dia.
"Ini kami ucapkan terimakasih ke industri otomotif. Tapi kita masih kalah sama thailand. Makanya kami mau dorong lagi supaya eksoor naik lagi," imbuhnya.
Jokowi juga menyinggung agar semua pabrikan otomotif dalam negeri menuju era elektrifikasi, khususnya full Electric Vehicles (EV).
"Tren semua negara mendorong penggunaan mobil listrik. Saya mengajak industri otomotif untuk melihat tren ini dan sedikit semi sedikit menggeser industri yang hampir semua negara ke arah itu dari combustion geser ke mobil listrik, karena pemerintah sekarang ini terus mendorong dari hulu sampai hilir ekosistem besar mobil listrik segera dilimiliki sehingga bisa masuk supply chain global," tambah dia.
#Ekspor#Presiden Jokowi#Otomotif#Indonesia International Motor Show (IIMS)#kemacetan#Industri automotif#IIMS 2023
- Penulis :
- khaliedmalvino