
Pantau - Sering kali orang-orang beranggapan bahwa menggunakan BBM dengan Research Octane Number (RON) tinggi dapat membuat tarikan motor lebih ringan.
Padahal isi BBM pakai RON tinggi tidak sesuai dengan rekomendasi pabrikan malah bisa sebabkan motor bermasalah lho!
Berdasarkan data yang dihimpun Pantau.com dari berbagai sumber untuk SobatPantau, Senin (10/6/2024), Saat menggunakan BBM beroktan lebih tinggi atau lebih rendah, maka bakal timbul masalah seperti fuel dilution.
Pengamat Otomotif sekaligus Akademisi Institut Teknologi Bandung, Yannes Pasaribu mengatakan, Fuel dilution adalah kondisi di mana bahan bakar masuk ke dalam sistem pelumasan mesin kendaraan dan bercampur dengan oli mesin.
Hal ini dapat terjadi ketika bahan bakar yang tidak terbakar sempurna masuk ke dalam crankcase dan mencemari oli mesin. Salah satu penyebabnya dapat terjadi akibat oktan BBM terlalu rendah atau terlalu tinggi.
Penyebab lainnya adalah dinding silinder aus dan ring piston lemah, dan kebocoran injektor. Fuel dilution dapat memiliki efek negatif pada performa oli mesin.
Bercampurnya bahan bakar dengan oli dapat mengurangi viskositas oli, yang dapat mengganggu perlindungan dari keausan dan menurunkan daya kerja optimalnya.
Jika tidak segera ditangani, fuel dilution dapat menyebabkan kerusakan pada komponen mesin. Untuk mencegah fuel dilution, disarankan untuk rutin memantau kondisi mesin dan oli agar SobatPantau bisa segera mendeteksi tanda-tanda awal fuel dilution.
Selain itu, pemakaian oli mesin yang tepat juga dapat membantu mengurangi risiko terjadinya fuel dilution pada mesin.
Jadi, fuel dilution adalah kondisi di mana bahan bakar masuk ke dalam sistem pelumasan mesin kendaraan dan bercampur dengan oli mesin, yang dapat mengurangi viskositas oli dan mengganggu perlindungan dari keausan.
- Penulis :
- Sofian Faiq