HOME  ⁄  Otomotif

5 Langkah Atasi Air Radiator Mobil yang Mendidih, Jangan Panik

Oleh Sofian Faiq
SHARE   :

5 Langkah Atasi Air Radiator Mobil yang Mendidih, Jangan Panik
Foto: Mobil CRV - dok Honda

Pantau - Air radiator adalah cairan pendingin yang sangat penting dalam sistem pendinginan mesin mobil. Fungsinya adalah untuk menjaga suhu mesin agar tetap dalam batas normal.

Air radiator biasanya terdiri dari campuran air dan coolant (cairan pendingin) yang mengandung zat aditif untuk mencegah karat dan meningkatkan titik didih, sehingga lebih efektif dibandingkan air biasa

Air radiator mobil bisa mendidih atau panas suhunya karena beberapa penyebab utama seperti kerusakan tutup, kipas macet, water pump dan thermostat rusak, mesin overheat serta kebcoran kompresi.

Lantas bagaimana caranya mencegah air radiator menjadi panas? Jika Anda menghadapi masalah air radiator yang mendidih, ada bebrapa langkah yang dapat diambil untuk mengatasi situasi tersebut.

Berikut lima langkah mengatasi air radiator panas atau mendidih yang sudah Pantau.com rangkum dari berbagai sumber, Selasa (24/9/2024).

1. Berhenti di Tempat Aman

Segera berhenti dan matikan mesin ketika Anda melihat indikator suhu naik atau mendengar suara mendidih.

Jangan membuka tutup radiator saat mesin masih panas, karena ini dapat menyebabkan tekanan tinggi dan semburan air panas yang berbahaya.

2. Biarkan Mesin Dingin

Tunggu beberapa saat hingga mesin dan radiator mendingin sepenuhnya. Proses ini penting untuk menghindari luka bakar atau cedera akibat uap panas.

Baca juga: 5 Hal yang Perlu Dilakukan Jika AC Mobil Tak Dingin

3. Periksa Level Cairan Pendingin

Setelah mesin dingin, periksa level cairan pendingin di dalam tangki radiator. Jika cairan pendingin rendah, tambahkan coolant hingga mencapai batas yang disarankan.

4. Periksa Komponen Sistem Pendinginan

  • Radiator: Cek apakah ada penyumbatan atau kerusakan pada radiator yang dapat menghambat aliran cairan pendingin.
  • Water Pump: Pastikan pompa air berfungsi dengan baik. Jika water pump rusak, sirkulasi cairan pendingin akan terganggu.
  • Thermostat: Periksa apakah thermostat berfungsi dengan baik. Jika thermostat macet, ia tidak akan membuka untuk memungkinkan aliran coolant ke mesin.
  • Kipas Radiator: Pastikan kipas radiator berputar dengan baik saat mesin panas. Kipas yang tidak berfungsi dapat menyebabkan overheating.

5. Hindari Mengemudi Jika Masalah Belum Teratasi

Jika setelah melakukan pemeriksaan masalah masih berlanjut, jangan coba mengemudikan mobil. Panggil bantuan atau tarik kendaraan ke bengkel untuk diperiksa lebih lanjut oleh mekanik profesional.

Baca juga: 

Penulis :
Sofian Faiq