
Pantau - BMW Group Indonesia resmi menggugat penggunaan nama M6 oleh Build Your Dreams (BYD) asal China demi menjaga eksklusivitas serta melindungi hak kekayaan intelektual mereka di pasar otomotif Indonesia. Langkah ini diambil agar tidak terjadi kebingungan di kalangan konsumen terhadap identitas produk premium BMW.
“BMW M6 adalah model ikonik yang dikenal secara global atas performa tinggi, teknologi inovatif, dan eksklusivitas. Penggunaan merek M6 oleh pihak lain dapat menimbulkan kebingungan di kalangan pelanggan dan masyarakat,” kata Director of Communications BMW Group Indonesia, Jodie O’tania seperti dikutip dalam keterangannya, Rabu (5/3/2025).
Ia menegaskan, BMW mengambil langkah hukum bukan hanya untuk menjaga hak atas merek, tetapi juga untuk melindungi pengalaman pelanggan di Indonesia.
“BMW Group Indonesia selalu memastikan pengalaman berkendara sesuai standar premium dan eksklusivitas BMW,” ujarnya.
Baca juga: BMW Gugat BYD soal Penggunaan Nama Merek di Indonesia
BMW menilai kehadiran M6 dari merek lain bisa merugikan pelanggan serta mitra bisnis mereka di Indonesia.
Penggunaan nama serupa dinilai berpotensi menurunkan kepercayaan terhadap kualitas dan orisinalitas produk.
Gugatan resmi telah didaftarkan di Pengadilan Niaga Jakarta Pusat sejak 26 Februari 2025 dengan nomor perkara 19/Pdt.Sus-HKI/Merek/2025/PN Niaga Jkt.Pst.
BMW memastikan perlindungan hukum atas merek M6 yang telah terdaftar di Direktorat Jenderal Kekayaan Intelektual.
Baca juga: Aston Martin Fokus pada Mobil Hybrid Valhalla, Pangkas 170 Karyawan untuk Hemat Biaya
Melalui proses ini, BMW berharap eksklusivitas merek tetap terjaga dan memberikan kepastian hukum bagi seluruh pihak.
Diberitakan sebelumnya, BMW AG menggugat PT BYD Motor Indonesia terkait masalah klasifikasi merek.
Gugatan tersebut didaftarkan di Pengadilan Niaga Jakarta Pusat dengan nomor perkara 19/Pdt.Sus-HKI/Merek/2025/PN Niaga Jkt.Pst pada 26 Februari 2025.
“Masalah ini sedang ditinjau oleh departemen hukum kami,” Juru bicara BMW-Mini Australia dikutip dari Drive, Selasa (4/3).
- Penulis :
- Sofian Faiq