billboard mobile
Pantau Flash
HOME  ⁄  Pantau Pemilu 2024

Tanggapi Polemik Sistem Pemilu, BPIP: Terbuka atau Tertutup Asal Berjalan Lancar

Oleh Aditya Andreas
SHARE   :

Tanggapi Polemik Sistem Pemilu, BPIP: Terbuka atau Tertutup Asal Berjalan Lancar
Pantau - Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP) turut mengomentari perihal polemik penggunaan sistem Pemilu jelang pesta demokrasi tahun depan.

Wakil Kepala BPIP, Karjono Atmoharsono berpendapat, Indonesia sudah pernah menjalani sistem Pemilu secara terbuka maupun tertutup. Maka dari itu, menurutnya, hal terpenting adalah Pemilu dapat berjalan lancar.

"Terkait dengan pesta demokrasi, kita harus saling mewangikan, mengharumkan satu dengan yang lain, utamanya lagi yang terkenal yaitu terbuka dan tertutup," ucap Karjono dalam konferensi pers di Jakarta, Kamis (31/5/2023).

Ia mencontohkan, pada masa Orde Baru, Pemilu berjalan dengan sistem tertutup. Namun, pelaksanaan Pemilu dapat berjalan secara lancar dan diikuti dengan baik oleh masyarakat.

"Zaman Orde Baru semua tertutup, aman-aman saja, seneng-seneng saja. Jadi negara ini tidak akan bubar dengan sistem apakah itu terbuka, apakah itu tertutup," lanjutnya.

Karjono berharap, semua pihak menunggu apa keputusan resmi dari Mahkamah Konstitusi (MK) terkait dengan sistem Pemilu. Ia juga meminta semua pihak menghormati apabila sudah diputuskan.

"Apapun nanti putusan MK, ya kita hormati, kita junjung tinggi, dan kita laksanakan," pungkasnya.

Sebagai informasi, pernyataan dari eks Wamenkumham Denny Indrayana perihal pengembalian sistem Pemilu tertutup menimbulkan polemik di publik.

Akibatnya, delapan fraksi di DPR RI menggelar konferensi pers untuk menyatakan kembali sikap mereka untuk menolak sistem Pemilu proporsional tertutup atau coblos partai.
Penulis :
Aditya Andreas