HOME  ⁄  Pantau Pemilu 2024

Prabowo-Gibran Perkuat Lembaga Hukum demi Berantas Korupsi

Oleh Khalied Malvino
SHARE   :

Prabowo-Gibran Perkuat Lembaga Hukum demi Berantas Korupsi
Foto: Capres Prabowo Subianto saat debat perdana Pilpres 2024. (YouTube KPU RI)

Pantau - Capres nomor urut 2 Prabowo Subianto menyatakan bakal menguatkan lembaga hukum seperti KPK dan Polri sebagai salah satu upaya Prabowo-Gibran memberantas korupsi hingga ke akarnya. Prabowo juga menyatakan korupsi adalah bentuk pengkhianatan kepada rakyat dan bangsa Indonesia.

"Korupsi adalah pengkhianatan terhadap bangsa. Korupsi harus diberantas sampai ke akar-akarnya. Kita harus perkuat KPK," ujar Prabowo dalam keterangan tertulis di Jakarta, Jumat (15/12/2023).

Selain KPK dan Polri, Prabowo juga bakal penguatan lembaga hukum lainnya seperti Kejaksaan dan Ombudsman. Dua instansi tersebut bakal diperkuat dalam upaya mendukung proses pemberantasan korupsi yang bakal dilakukan nantinya.

“Semua badan yang dapat membantu untuk mitigasi korupsi, harus kita perkuat,” papar Prabowo.

Jika terpilih di Pilpres 2024, Prabowo menegaskan salah satu prioritas utama dari yaitu memberantas korupsi. Dia menekankan pentingnya kerja sama antarelemen masyarakat dalam upaya ini untuk memajukan negara.

Masuk dalam Misi Pasangan Prabowo-Gibran

Pasangan capres-cawapres Prabowo-Gibran dalam dokumen visi-misinya menyadari bahwa tindak pidana korupsi menyebabkan kebocoran dalam berbagai aspek pembiayaan dalam pembangunan negara dan mengakibatkan perekonomian negara dan sendi kehidupan sosial masyarakat menjadi rusak.

Oleh karenanya, pemberantasan korupsi harus seimbang lewat pencegahan dan penindakan yang terstruktur secara baik.

Pemberantasan korupsi yang dilakukan secara seimbang akan fokus pada eliminasi keuntungan bagi pelaku korupsi sambil berupaya mengembalikan kerugian finansial yang ditimbulkan pada negara.

Jika kebijakan ini diimplementasikan secara tepat, diharapkan akan menghasilkan keuntungan ekonomi yang lebih luas dan efisien, meningkatkan pendanaan bagi pemerintah, serta mempercepat perkembangan negara.

Misi pasangan capres-cawapres Prabowo-Gibran di bidang hukum tertuang dalam misi ketujuh dengan sub judul 'Memperkuat Reformasi Politik, Hukum, dan Birokrasi, serta Memperkuat Pencegahan dan Pemberantasan Korupsi dan Narkoba'.

Prabowo berkomitmen untuk melakukan penguatan lembaga hukum seperti KPK, Polri, Kejaksaan, dan Kehakiman dalam reformasi hukumnya. Dia bermaksud membuat KPK menjadi pusat keunggulan dalam upaya pencegahan korupsi.

Prabowo juga berjanji untuk tidak mengganggu proses penanganan kasus korupsi oleh lembaga penegak hukum, meningkatkan program antikorupsi untuk generasi muda, dan meningkatkan kolaborasi dengan sektor swasta dalam memerangi korupsi.

Selain itu, ia berencana mengimplementasikan pengendalian korupsi dalam sistem logistik nasional. Prabowo juga berencana merevisi regulasi terkait penisun, memberikan kepastian hukum bagi kendaraan roda dua sebagai transportasi umum, serta memastikan penegakan hukum dilakukan secara profesional.

"Menegakkan supremasi hukum tanpa diskriminasi, adil, dan transparan, serta mencegah pemanfaatan hukum sebagai alat politik kekuasaan," tulis dokumen tersebut.

(Laporan: Yohannes Abimanyu)

Penulis :
Khalied Malvino

Terpopuler